Piramida Nubia: Warisan Megah Kerajaan Kushite Kuno yang Masuk UNESCO
- IG/thisisancient
Sudan, WISATA – Piramida Nubia dibangun oleh para penguasa kerajaan Kushite kuno. Daerah lembah Nil yang dikenal sebagai Nubia, yang terletak di Sudan utara saat ini, merupakan lokasi tiga kerajaan Kushite pada zaman kuno. Ibu kota kerajaan pertama berada di Kerma (2500–1500 SM). Kerajaan kedua berpusat di Napata (1000–300 SM). Kerajaan ketiga berpusat di Meroë (300 SM–300 M). Piramida dibangun dari granit dan batu pasir.
Piramida Nubia adalah salah satu peninggalan arkeologis terpenting di Afrika. Meskipun kurang terkenal dibandingkan piramida Mesir, piramida Nubia mulai mendapat perhatian dunia melalui eksplorasi arkeologis pada abad ke-19 dan ke-20. Saat ini, situs-situs seperti Meroë dan Jebel Barkal dilindungi sebagai Warisan Dunia UNESCO. Namun, banyak piramida yang masih membutuhkan restorasi akibat kerusakan alam dan aktivitas manusia.
Ilustrsi Piramida Nubia
- IG/thisisancient
Berikut adalah tiga Kerajaan Kushite dan pusat pemerintahannya:
1. Kerajaan Kerma (2500–1500 SM): Kerajaan Kushite pertama berpusat di Kerma, sebuah kota yang berkembang sebagai pusat perdagangan dan budaya. Meskipun belum banyak ditemukan piramida dari periode ini, Kerma dikenal dengan struktur pemakaman berupa gundukan besar (tumuli) yang menjadi cikal bakal tradisi pembangunan piramida di Nubia.
2. Kerajaan Napata (1000–300 SM): Kerajaan kedua berpusat di Napata, di dekat Gunung Barkal yang dianggap suci. Pada masa ini, pengaruh Mesir Kuno sangat kuat, dan para penguasa Kushite mulai membangun piramida sebagai makam kerajaan. Piramida-piramida di Nuri dan El-Kurru adalah contoh penting dari era ini, dengan gaya arsitektur yang terinspirasi dari Mesir tetapi memiliki ciri khas Nubia.