Kertoembo Surga Tersembunyi di Lembah Gunung Wilis yang Penuh Pesona dan Sarat Sejarah Belanda

Kertoembo
Sumber :
  • IG/ryanferryhandoko

Madiun, WISATA – Kertoembo adalah sebutan sebuah kampung di Desa Kare, Kecamatan Kare Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Lantaran lokasinya yang tersembunyi di lembah Gunung Wilis, Kertoembo tak banyak diketahui publik.

10 Rekomendasi Destinasi Wisata di Madiun Jawa Timur yang Menggoda

Kampung Kertoembo ini berada di bawah tebing-tebing curam yang indah. Kira-kira lokasinya sejauh 3 kilometer dari pabrik kopi Kandangan. Lokasinya yang terletak di tengah hutan dan dikelilingi tebing, Kampung Kertoembo juga dikelilingi air terjun kecil yang indah.     

Yang menarik tentang Kampung Kertoembo adalah, selain terpencil, Kertoembo adalah satu dari sedikit daerah di tanah air yang minim sinar matahari. Itu terjadi lantaran kampung peninggalan Belanda ini letaknya berada di antara tebing curam di lembah Gunung Wilis. Di kampung yang terletak di sekitar 7 kilometer dari pusat keramaian Desa Kare (Pasar Gondosuli) Kecamatan Kare ini, mentari hanya bersinar mulai pukul 9 pagi sampai pukul 3 sore, selebihnya terasa seperti berkabut khas hawa pegunungan. Itu pun jika cuaca cerah.

Harmoni JOMO, Stoikisme, dan Kearifan Lokal: Tren Wisata Masa Kini yang Mendunia

Kampung yang hanya dihuni empat kepala keluarga (KK) ini cukup terpencil namun menawarkan destinasi wisata alam yang sangat indah, karena kampung ini dekat dengan aliran sungai yang masih sangat asri.  Awalnya, di zaman Belanda, kampung ini dijadikan tempat tinggal karyawan yang bekerja di pabrik kopi Kandangan. Bahkan produk kopi Kandangan ini masuk pada salah satu produk kopi terbaik Indonesia. 

Tempat ini cocok untuk yang suka berpetualang. Jalan menuju Kampung Kertoembo ini tidak sulit dilalui. Jalan beralaskan tanah yang berkelok-kelok ini cukup luas, bahkan bisa dilalui 2 mobil untuk berpapasan.     
     
Terdapat juga aliran pipa sepanjang jalan menuju Kampung Kertoembo yang berfungsi mengalirkan air pada penduduk di sana. Jalanan yang sepi tanpa aspal mengharuskan pengunjung untuk berhati-hati agar tidak tersesat. Pengunjung diharapkan tidak datang saat musim hujan untuk menghindari medan yang sulit karena lumpur.

Imperatif Kategoris: Prinsip Moral yang Memecahkan Dilema Etika Menurut Kant

Oleh para petualang Kampung Kertoembo sering dijuluki sebagai 'Surga Tersembunyi di Lembah Wilis'.

 

Halaman Selanjutnya
img_title