Wonderkid Jerman Berdarah Surabaya: Laurin Ulrich Siap Jadi Pesaing Serius Marselino di Timnas Indonesia
- Tvonenews.com
Jakarta, WISATA — Nama Laurin Ulrich, bintang muda milik VfB Stuttgart II, tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Pemain berdarah Indonesia-Jerman itu dikabarkan masuk dalam radar naturaliasi Timnas Indonesia. Sosoknya bukan sekadar talenta biasa, melainkan wonderkid jebolan skuad muda Timnas Jerman yang sempat menjadi andalan di berbagai kelompok usia.
Isu ini pertama kali mencuat di media sosial X, melalui akun @oghiegigs, yang menyebut bahwa Laurin Ulrich memiliki garis keturunan Indonesia dari sang kakek yang berasal dari Surabaya, tepatnya dari pihak ayahnya. Dalam cuitannya yang viral pada Rabu (2/4/2025), disebutkan bahwa Ulrich eligible membela Merah Putih berkat latar belakang keluarganya yang memiliki akar dari Hindia Belanda.
Tak berhenti di situ, Yussa Nugraha, pengamat sepak bola diaspora yang kerap membocorkan kabar akurat seputar pemain keturunan, turut menegaskan bahwa PSSI sudah menjalin komunikasi awal dengan pihak keluarga Laurin Ulrich. Dalam tayangan Youtube-nya, Yussa menyebut bahwa perwakilan PSSI, termasuk Fardy Bachdim, telah menghubungi langsung ayah Laurin untuk membicarakan potensi naturalisasi.
“Laurin sudah didekati oleh PSSI. PSSI sudah ngobrol dengan ayahnya. Agen dari PSSI, Fardy Bachdim sudah menghubungi,” ungkap Yussa.
Namun hingga kini, sang pemain sendiri belum dapat diajak bicara secara langsung. Klubnya, VfB Stuttgart, meminta agar Ulrich tetap fokus pada performa bersama Stuttgart II, tim satelit yang berkompetisi di Bundesliga 3—kompetisi kasta ketiga Jerman yang banyak digunakan sebagai ajang pembinaan calon-calon bintang masa depan Bundesliga.
Talenta yang Tak Main-Main: 25 Caps di Timnas Muda Jerman
Bukan tanpa alasan Laurin Ulrich dilirik oleh federasi. Gelandang serang berusia 19 tahun ini memiliki rekam jejak mengesankan bersama Timnas Jerman kelompok usia. Ia tercatat telah tampil 25 kali dan mencetak enam gol dalam balutan jersey Der Panzer, dari U-16 hingga U-19.