9 Quote Terbaik Marcus Aurelius yang Dikutip dari Karya Monumentalnya "Meditations"
- Rajkhumar
Malang, WISATA - Marcus Aurelius, seorang Kaisar Romawi yang bijaksana dan filsuf Stoik, dikenal karena karyanya yang terkenal, "Meditations" ("Meditasi"). Dalam karya ini, ia mencatat pemikiran-pemikiran filosofisnya yang mendalam tentang kehidupan, moralitas, dan kewajiban. Berikut adalah sembilan kutipan terbaik yang dapat diambil dari "Meditations".
1. "Berpeganglah pada prinsip bahwa segala sesuatu adalah kejadian alamiah; jika engkau memahaminya, engkau akan memaafkan orang lain."
Marcus Aurelius menekankan pentingnya memahami bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah bagian dari alamiah. Dengan demikian, kita dapat lebih mudah memaafkan orang lain atas tindakan atau keputusan yang mungkin tidak kita setujui.
2. "Yang memberikan kesan terhadap hidup seseorang adalah bukan apa yang terjadi padanya, tetapi bagaimana dia bereaksi terhadapnya."
Kutipan ini menyoroti pentingnya sikap dan persepsi dalam menghadapi tantangan kehidupan. Marcus Aurelius mengingatkan kita bahwa reaksi kita terhadap situasi adalah kunci untuk mengatasi kesulitan.
3. "Jangan biarkan pikiran-pikiranmu mengembara jauh dari kenyataan, tetapi pertahankan pikiranmu dalam kenyataan."
Dalam kutipan ini, Marcus Aurelius mengajak kita untuk tetap berada dalam kenyataan dan tidak terjerumus dalam khayalan atau spekulasi yang tidak produktif.
4. "Jika kita berbicara dengan bijak, kita harus bertindak sesuai dengan kebijaksanaan itu."
Marcus Aurelius menekankan pentingnya keselarasan antara perkataan dan perbuatan. Hanya dengan bertindak sesuai dengan kebijaksanaan yang kita sampaikan, kita dapat hidup dengan integritas.
5. "Ketika engkau bangun di pagi hari, ingatlah berapa banyak orang yang tidak lagi hidup, berhenti meratapi hal-hal yang tidak ada dan mulai bersyukur atas apa yang ada."
Kutipan ini menyoroti pentingnya rasa syukur dalam kehidupan sehari-hari. Marcus Aurelius mengingatkan kita untuk menghargai setiap momen yang kita miliki, karena banyak orang yang tidak lagi memiliki kesempatan itu.
6. "Hidup itu seperti mengendarai sepeda. Untuk menjaga keseimbangan, kita harus tetap bergerak."
Dalam kutipan ini, Marcus Aurelius menggunakan metafora sepeda untuk menggambarkan pentingnya terus bergerak maju dalam kehidupan. Kita harus terus beradaptasi dan berkembang untuk menjaga keseimbangan dan kemajuan.
7. "Kebijaksanaan sejati adalah menemukan kepuasan dalam apa yang kita miliki."
Marcus Aurelius menekankan pentingnya menemukan kepuasan dalam keadaan saat ini, daripada selalu mencari hal-hal baru yang mungkin tidak pernah memuaskan.
8. "Tidak ada yang bisa menghalangimu untuk hidup sesuai dengan prinsipmu sendiri."
Dalam kutipan ini, Marcus Aurelius mengingatkan kita bahwa kita memiliki kendali atas bagaimana kita memilih untuk menjalani hidup kita, terlepas dari hambatan atau halangan yang mungkin kita hadapi.
9. "Kebahagiaan tidak datang dari eksternal, tetapi dari dalam; tidak dari yang kita miliki, tetapi dari yang kita bagikan."
Marcus Aurelius menekankan bahwa kebahagiaan sejati berasal dari dalam diri kita sendiri dan dari hubungan kita dengan orang lain, bukan dari kepemilikan material.
Kutipan-kutipan di atas hanya sebagian kecil dari kebijaksanaan yang terdapat dalam karya monumental Marcus Aurelius, "Meditations". Karya ini terus menjadi sumber inspirasi dan panduan bagi banyak orang dalam menghadapi tantangan kehidupan. Semangatnya yang filsafat dan bijaksana terus memotivasi dan membimbing generasi setelahnya.