Sederhana dan Mudah, Inilah Konsep dan Cara Pengikut filosofi Stoicism Menggapai Kebahagiaan
- Britanica.com
Malang, WISATA - Kebahagiaan seringkali dianggap sebagai pencarian abadi manusia. Namun, dalam filosofi Stoicism, kebahagiaan ditemukan melalui kesederhanaan dan penerimaan takdir. Dalam artikel ini, mari kita eksplorasi konsep serta cara Stoic yang sederhana dan mudah untuk meraih kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Kesederhanaan dan Kebahagiaan
Stoicism mengajarkan bahwa kebahagiaan sejati bukan berasal dari harta kekayaan atau pencapaian materi, melainkan dari kesederhanaan dan kepuasan terhadap apa yang sudah dimiliki. Kesederhanaan membebaskan kita dari hawa nafsu tak terbatas dan mengajarkan untuk menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana.
2. Penerimaan Takdir dan Keterbatasan
Sebagai bagian integral dari Stoicism, penerimaan takdir menjadi landasan kebahagiaan. Memahami bahwa tidak semua hal dapat diubah dan menerima keterbatasan hidup membawa kedamaian batin. Stoic mengajarkan untuk tidak terlalu terpaku pada keinginan yang tidak tercapai dan menerima keadaan dengan lapang dada.
3. Fokus pada Yang Dapat Dikendalikan
Stoicism menekankan untuk fokus pada hal-hal yang dapat dikendalikan, seperti tindakan dan sikap kita. Dengan mengarahkan perhatian pada aspek-aspek yang dapat kita atur, kita dapat mengurangi kekhawatiran yang tidak perlu dan meraih kendali atas kehidupan kita sendiri.