Massimo Pigliucci: “Kesulitan adalah Pelatih Kehidupan, Bukan Musuh yang Harus Dihindari”
- Cuplikan layar
Pandangan Stoik: Mengapa Kesulitan Diperlukan?
Dalam Stoikisme, kesulitan dianggap sebagai bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Mereka tidak hanya tak terelakkan, tetapi juga perlu untuk membentuk kebajikan.
Berikut adalah beberapa alasan mengapa kesulitan sangat penting menurut pandangan Stoik dan pemikiran Pigliucci:
1. Melatih Disiplin Mental
Ketika kita menghadapi krisis, kita ditantang untuk berpikir jernih, tenang, dan terfokus. Kesulitan memaksa kita untuk memilah mana yang bisa kita kendalikan dan mana yang harus kita lepaskan.
2. Membentuk Karakter
Tidak ada integritas, keteguhan hati, atau keberanian yang tumbuh di tanah yang subur dan nyaman. Karakter sejati hanya dibentuk saat kita diuji.
3. Menyadarkan Akan Keterbatasan
Kesulitan membantu kita mengenali bahwa dunia tidak berputar sesuai kehendak pribadi. Ini adalah pelajaran penting dalam kerendahan hati dan pengendalian ego.
Dari Teori ke Praktik: Bagaimana Menghadapi Kesulitan?