Massimo Pigliucci: "Kita Tidak Hidup untuk Menyenangkan Semua Orang, Tetapi untuk Hidup Sesuai dengan Nilai-Nilai Kita"

Massimo Pigliucci
Sumber :
  • Cuplikan layar

Jakarta, WISATA – Pernahkah Anda merasa lelah karena terus berusaha menyenangkan semua orang? Jika iya, mungkin saatnya mendengarkan nasihat dari filsuf modern sekaligus tokoh Stoikisme, Massimo Pigliucci.

Chrysippus: Setiap Kesulitan adalah Ujian untuk Ketangguhan Pikiran; Hadapi dengan Kepala Dingin serta Hati yang Tabah

Dalam salah satu kutipannya, Pigliucci menegaskan:
"Kita tidak hidup untuk menyenangkan semua orang, tetapi untuk hidup sesuai dengan nilai-nilai kita."

Mengapa Kita Selalu Ingin Disukai Semua Orang?

John Sellars: Nilai Stoik sebagai Fondasi Hidup yang Layak Dijalani

Manusia adalah makhluk sosial, dan keinginan untuk diterima oleh lingkungan sekitar adalah hal yang alami. Namun, ketika keinginan itu berubah menjadi kebutuhan untuk menyenangkan semua orang, kita bisa kehilangan jati diri.

Menurut Pigliucci, hidup yang autentik justru muncul ketika seseorang mampu hidup setia pada nilai-nilainya sendiri, bukan standar atau ekspektasi orang lain.

Massimo Pigliucci dan Pentingnya “Dikotomi Kendali” dalam Hidup Sehari-hari

Stoikisme dan Prinsip Hidup Autentik

Filosofi Stoikisme, yang banyak diangkat Pigliucci dalam bukunya How to Be a Stoic, mengajarkan bahwa kita hanya perlu fokus pada hal-hal yang berada dalam kendali kita, termasuk cara kita berpikir, bertindak, dan memegang teguh nilai-nilai pribadi.

"Mengorbankan prinsip demi diterima orang lain hanya akan membuat kita kehilangan arah," ujar Pigliucci. Alih-alih hidup demi penilaian eksternal, Stoikisme mendorong kita hidup berdasarkan integritas, kejujuran, kebijaksanaan, dan keberanian.

3 Alasan Mengapa Kita Harus Hidup Sesuai Nilai-Nilai Pribadi

1.     Menghindari Stres yang Tidak Perlu
Terus berusaha memuaskan semua orang bisa membuat kita merasa tertekan dan kehilangan kebahagiaan.

2.     Membangun Identitas yang Kuat
Nilai-nilai pribadi memberi arah dan identitas. Kita tahu siapa diri kita dan apa yang penting dalam hidup.

3.     Menghargai Diri Sendiri
Saat kita hidup sesuai nilai-nilai yang kita yakini, kita akan merasa lebih damai dan utuh secara emosional.

Tidak Semua Orang Akan Setuju, dan Itu Tidak Masalah

Tidak semua orang akan menyukai apa yang kita lakukan, bahkan jika itu adalah hal yang benar. Tetapi seperti kata Pigliucci, hidup bukanlah kontes popularitas, melainkan perjalanan untuk menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

Kesimpulan: Autentik Lebih Penting daripada Disukai

Hidup bukan tentang membentuk diri agar sesuai keinginan semua orang. Itu adalah tentang mengenali apa yang benar, penting, dan bermakna bagi kita—lalu berani menjalaninya dengan konsisten.

“Jadilah seseorang yang berdiri kokoh dalam prinsip, bukan yang mudah goyah karena penilaian orang.” – Prinsip Stoik