Analisis Genetik Ungkap Varian Kunci yang Terkait dengan Keterampilan Menggembala pada Anjing Border Collie dan Lainnya

Anjing Border Collie
Sumber :
  • pixabay

Malang, WISATA – Dua ilmuwan kehidupan di Universitas Nasional Gyeongsang dan seorang ahli genetika dari Institut Kesehatan Nasional di AS telah mengidentifikasi jejak genetik anjing yang menjadikan anjing sebagai penggembala alami. 

Penelitian Genetik Mengungkap Pengorbanan Keluarga di Makam Moche Berusia 1.500 Tahun di Peru

Dalam penelitian mereka yang dipublikasikan di jurnal Science Advances, Hankyeol Jeong, Elaine Ostrander dan Jaemin Kim melakukan sekuensing genom secara menyeluruh dan membandingkan ciri fenotip ras anjing penggembala dan nonpenggembala untuk menemukan ciri-ciri yang terkait dengan karakteristik yang umumnya terkait dengan anjing penggembala.

Penelitian sebelumnya dan sejarah panjang pembiakan telah menghasilkan berbagai macam sifat dan kemampuan fisik, emosional dan intelektual pada ras anjing. Satu kelompok, yaitu anjing penggembala, dikenal karena kecerdasan, keterampilan sosial, kepatuhan, keterampilan motorik halus dan keinginan untuk mengejar tetapi tidak membunuh. 

Mengapa Kucing Suka Mengeong pada Manusia? Inilah alasannya

Dalam upaya baru ini, tim yang bekerja di Korea Selatan berusaha menemukan varian gen pada anjing yang bertanggung jawab atas sifat-sifat ini. Untuk tujuan tersebut, mereka melakukan pengurutan genetik dalam skala besar, dengan mengamati seluruh genom dari 12 ras anjing penggembala dan 91 ras anjing nonpenggembala.

Saat membandingkan genom di antara ras, tim memanfaatkan Katalog NHGRI-EBI GWAS—basis data gen manusia yang dikaitkan dengan berbagai fenotipe—untuk analisis pengayaan. Tim mengisolasi gen anjing yang mereka yakini dapat dikaitkan dengan sifat-sifat yang menjadikan anjing penggembala yang baik. Dari gen-gen tersebut, mereka menemukan bahwa EPHB1, yang dikaitkan dengan memori spasial, memiliki variasi yang signifikan di antara ras penggembala.

Anjing dapat Mencium Stres yang Dialami Manusia dan Membuat Mereka Sedih

Mereka mencatat bahwa ada berbagai jenis anjing penggembala, yang menggunakan taktik dan keterampilan berbeda untuk menggiring—misalnya, anjing penggembala dapat dianggap sebagai subkategori dalam ras penggembala. Dalam pekerjaan mereka, tim tersebut berfokus secara khusus pada anjing border collie karena reputasinya sebagai salah satu ras anjing paling cerdas, yang menjadikannya salah satu penggembala terbaik.

Para peneliti mencatat bahwa pekerjaan mereka tidak hanya tentang mempelajari lebih lanjut tentang anjing dan cara mereka menggembala, tetapi juga dimaksudkan untuk membuat beberapa terobosan menuju pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara varian gen dan sifat perilaku pada hewan pada umumnya dan manusia pada khususnya.