Naval Ravikant: Mengapa Bahagia Lebih Penting daripada Jadi Miliarder?

Mengapa Bahagia Lebih Sulit daripada Kaya?

Naval secara jujur mengakui bahwa mencapai kebahagiaan jauh lebih sulit daripada menghasilkan uang. Kekayaan dapat dicapai melalui strategi dan kerja cerdas, tetapi kebahagiaan membutuhkan introspeksi, keberanian menghadapi diri sendiri, dan disiplin emosional.

Ia bahkan berkata, “Kamu bisa menyalin strategi keuangan orang sukses. Tapi kamu tidak bisa menyalin kedamaian batin mereka.” Karena itu, ia mendorong orang untuk berinvestasi bukan hanya pada portofolio keuangan, tetapi juga pada kebijaksanaan diri.

The Almanack of Naval Ravikant: Panduan Hidup Bahagia

Buku The Almanack of Naval Ravikant: A Guide to Wealth and Happiness merangkum semua filosofi dan prinsip hidup yang ia jalankan. Buku ini bukan tentang cara cepat menjadi kaya, melainkan tentang bagaimana menjadi kaya dan bahagia—tanpa kehilangan diri.

Karya ini telah menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia, termasuk komunitas intelektual dan pengusaha muda di Indonesia. Banyak yang mulai menyadari bahwa pencarian terhadap uang tidak akan pernah selesai jika tidak dibarengi dengan pemahaman akan makna hidup.

Kesimpulan: Uang Bisa Dicari, Bahagia Harus Diciptakan

Halaman Selanjutnya

Naval Ravikant tidak menyalahkan kekayaan. Ia bahkan menyebutnya sebagai alat yang ampuh jika digunakan dengan bijak. Namun, ia memperingatkan bahwa uang tanpa kebahagiaan adalah jebakan. Dunia modern memuja miliarder, tetapi lupa bahwa orang paling damai adalah orang yang sudah selesai dengan keinginannya.