Konflik Ideologi di Era Modern: Solusi dari Konsep Overlapping Consensus John Rawls

A Theory of Justice (1971), John Rawls
Sumber :
  • Cuplikan layar

Overlapping Consensus dan Resolusi Konflik Global
Konsep overlapping consensus juga relevan dalam konteks hubungan internasional. Konflik seperti perang Rusia-Ukraina, ketegangan di Timur Tengah, dan isu perubahan iklim membutuhkan pendekatan yang menghormati keberagaman kepentingan global.

Republik Plato: Ketika Filsuf Menjadi Raja dan Keadilan Jadi Tujuan Negara

Prinsip-prinsip seperti perdamaian, keadilan, dan keberlanjutan dapat menjadi dasar overlapping consensus di tingkat global. Negara-negara dengan sistem politik, budaya, dan agama yang berbeda dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama tanpa mengorbankan identitas masing-masing.

Implementasi Overlapping Consensus di Dunia Nyata
Meskipun secara teori konsep ini menjanjikan, implementasinya tidak selalu mudah. Tantangan utama adalah bagaimana menciptakan dialog yang konstruktif di antara kelompok-kelompok yang saling berseteru.

"Bersikap Toleranlah kepada Orang Lain, Tapi Keraslah terhadap Dirimu Sendiri" – Marcus Aurelius dan Etika Kedisiplinan

Dalam hal ini, peran pemerintah, lembaga pendidikan, dan media sangat penting. Pendidikan yang inklusif dapat mengajarkan pentingnya menghargai perbedaan, sementara media dapat menjadi platform untuk menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi.

Relevansi Overlapping Consensus untuk Dunia Modern
Di tengah meningkatnya konflik ideologi, overlapping consensus menawarkan jalan keluar yang praktis dan beradab. Dengan mencari kesepakatan atas prinsip-prinsip dasar keadilan, masyarakat dapat hidup berdampingan dengan damai meskipun berbeda pandangan.

Jejak Kebijaksanaan: Langkah Filosofis Socrates, Confucius, Rumi, dan Hasyim Asy’ari