Depth Pro: Inovasi Revolusioner dalam Estimasi Kedalaman Monokular dari Apple

Adhiguna Mahendra
Sumber :
  • Handoko/istimewa

Jakarta, WISATA - Adhiguna Mahendra, seorang instruktur di Smart X Academy dan juga Kepala Direktorat Data dan Kecerdasan Buatan di IKN Nusantara, baru-baru ini membahas inovasi besar dalam dunia teknologi, khususnya dalam estimasi kedalaman monokular. Teknologi ini diperkenalkan oleh Apple dengan nama Depth Pro, sebuah model baru yang mampu melakukan estimasi kedalaman metrik dengan akurasi tinggi tanpa memerlukan data pelatihan sebelumnya, atau yang dikenal dengan istilah zero-shot metric monocular depth estimation.

Era Kesadaran Teknologis: Apakah Kita Siap Hadapi Revolusi Moral Baru?

Dalam penjelasannya, Adhiguna mengungkapkan bahwa Depth Pro mampu mengatasi tantangan utama yang selama ini dihadapi oleh teknologi estimasi kedalaman monokular. Tantangan ini meliputi ketepatan dalam kondisi yang sulit, seperti saat objek saling menutupi (oklusi) atau dalam situasi pencahayaan minim. "Depth Pro memecahkan masalah ini dengan menggunakan arsitektur multi-scale vision transformer yang memungkinkan model ini menangkap detail halus dan konteks global secara bersamaan," jelas Adhiguna.

Teknologi di Balik Depth Pro

Era Kesadaran Teknologis: Tantangan Moral dan Spiritual dalam Revolusi Teknologi

Depth Pro menggunakan multi-scale vision transformer, jaringan saraf yang unggul dalam menangkap informasi detail dan keseluruhan konteks adegan. Teknologi ini memungkinkan Depth Pro memahami gambar dengan lebih menyeluruh, mengatasi masalah yang kerap terjadi pada pendekatan lain. Model ini dilatih menggunakan data dari gambar dunia nyata dan sintetis, sehingga lebih adaptif terhadap berbagai kondisi lingkungan.

"Salah satu keunggulan utama Depth Pro adalah kemampuannya memperkirakan peta kedalaman metrik tanpa memerlukan parameter kamera eksplisit seperti intrinsics kamera," tambah Adhiguna. Depth Pro menggunakan modul focal length estimation, yang secara otomatis memperkirakan field of view dengan akurat, sehingga menghasilkan peta kedalaman yang tepat.

Kant dan Imperatif Kategoris: Mengapa Prinsip Ini Masih Relevan di Dunia Modern?

Keunggulan Depth Pro

Depth Pro memiliki sejumlah keunggulan signifikan, di antaranya:

Halaman Selanjutnya
img_title