Tol Serang-Panimbang Siap Hadapi Arus Mudik, Tanpa Kenaikan Tarif
- IG/ptwijayakarya
Serang, WISATA – Pengelola ruas Tol Ruas Serang-Panimbang Seksi 1 Serang-Rangkasbitung memastikan kondisi jalan 100 % mantap, aman dan nyaman dilalui oleh pemudik. Manager Biro Teknik dan Operasi Tol Serang Panimbang menjelaskan pihaknya menyediakan personel jasa layanan operasi yang akan bertugas selama 24 jam selama periode arus mudik dan balik lebaran tahun ini.
Secara teknis personil yang bertugas dibagi sistem shift. Sehingga mereka diharapkan membantu pelayanan pengguna jalan tol yang melintas di ruas tol Serang Rangkasbitung.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri ini pihak pengelola tol melakukan persiapan berupa pemantauan kondisi jalan tol dimana kita melakukan pemantapan jalan sehingga jalan tol ini 100 persen aman dan nyaman untuk bisa digunakan, selain itu juga ada dari personel jasa layanan operasi yang akan bertugas selama 24 jam dengan sistem shift yang akan membantu dari sisi pelayanan pengguna jalan tol. Kemudian juga disiapkan pelayanan derek, 1 kendaraan ambulance, kendaraan rescue dan ada bantuan dari Polda banten berupa layanan petugas jalan raya atau PJR.
JIka para pengguna jalan membutuhkan bantuan pihak pengelola juga membuka layanan terpadu. Beberapa layanan itu seperti saat mobil Derek, mobil rescue, mobil ambulance, dan Mobil Patroli yang selalu siaga di jalan tol Serang Panimbang selalu siap membantu.
Adapun terkait tarif tol Serang Panimbang, tidak ada kenaikan tarif. Meski diprediksi pengguna jalan tol Serang-Panimbang akan naik hingga 63 persen pada hari H Idulfitri 1445 Hijriah.
Oleh sebab itu dihimbau kepada pemudik untuk selalu mengecek kondisi kendaraan sebelum bepergian baik mesin maupun roda kendaraan, serta beristirahat jika dirasa lelah dan ngantuk di rest area KM 70 Tol Serang Panimbang. Selain itu pemudik juga disarankan untuk mengisi kartu uang elektroniknya secara cukup agar bisa bertransaksi dengan lancar di gerbang tol.
Perlu diketahui, Jalan Tol Serang–Panimbang memiliki panjang 83,6 kilometer dan melewati 14 kecamatan serta 48 desa/kelurahan. Rute jalan tol ini melibatkan beberapa kota dan kabupaten di Banten yaitu Kota Serang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang.
