Kemenparekraf Luncurkan Program "Libur Sekolah #DiIndonesiaAja"

libur Sekolah #diIndonesiaAja
Sumber :
  • https://kemenparekraf.go.id/

Jakarta Wisata, 13 Juni 2023 - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) bekerja sama dengan Traveloka dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk mendorong pergerakan wisatawan nusantara melalui program "Libur Sekolah #DiIndonesiaAja".

Liburan Sekolah Ayo Wisata di Magelang, Inilah Destinasi Populer yang Dapat Dikunjungi

Dalam acara "The Weekly Brief With Sandi Uno" yang diselenggarakan di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, pada Senin (12/6/2023), Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf/Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini, menyampaikan bahwa kolaborasi ini bertujuan untuk memanfaatkan masa libur sekolah sebagai kesempatan untuk meningkatkan jumlah wisatawan nusantara dan mendorong mereka untuk mengunjungi berbagai destinasi wisata di Indonesia bersama keluarga. "Kami ingin ketika anak-anak sekolah libur, mereka menghabiskan waktu liburan di Indonesia saja," ujar Made.

Menparekraf/Kabaparekraf Sandiaga Salahuddin Uno juga menambahkan bahwa salah satu kampanye pemasaran yang dilakukan dalam program ini adalah penyebaran QR code melalui banner yang akan dipasang di lembaga pendidikan seperti sekolah dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. QR code tersebut akan langsung menghubungkan pengguna dengan sekitar 100 paket wisata nusantara dalam bentuk e-booklet yang berjudul "Mudik Jelajah Masjid #DiIndonesiaAja".

8 Top Destinasi Wisata di Kota Semarang, yang Menawan Hati

"Berdasarkan data yang kami terima, konsep wisata yang paling diminati adalah personalize, customize, localize, smaller in size. Karena mayoritas penduduk Indonesia berada di Pulau Jawa, maka mereka akan menghabiskan liburan sekolah di destinasi wisata yang berdekatan dengan tempat tinggal mereka, dengan jarak sekitar 200 hingga 250 kilometer yang dapat dicapai dengan perjalanan darat. Ini juga sejalan dengan kampanye Gerakan Nasional Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI)," jelas Sandiaga.

Selain meningkatkan jumlah pergerakan wisatawan nusantara, Sandiaga berharap kolaborasi ini dapat berkontribusi dalam mencapai target 1,2 miliar hingga 1,4 miliar perjalanan wisatawan nusantara pada tahun 2023 serta membuka peluang usaha dan lapangan kerja. "Setiap pergerakan dan aktivitas ekonomi dapat membuka peluang usaha, lapangan kerja, dan membangkitkan perekonomian kita," tambahnya.

Dieng Caldera Race 2024, Turut Menjadi Penggerak Pariwisata dan Roda Ekonomi di Dieng

Direktur Pembinaan Tenaga dan Lembaga Kebudayaan Kemendikbud-Ristek, Restu Gunawan, juga menyatakan komitmen untuk mensukseskan kerja sama ini, termasuk melalui pemugaran cagar budaya dan peningkatan kualitas museum-museum di Indonesia sebagai destinasi wisata. "Ini juga menjadi bagian penting dalam menggerakkan sektor ekonomi," ucap Restu.

Dalam acara tersebut, secara simbolis, Sandiaga menyerahkan banner berisi QR code yang akan dipasang di sekolah-sekolah dan kampus-kampus kepada Restu Gunawan sebagai perwakilan dari Kemendikbud-Ristek.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf, serta CEO of Transport Traveloka, Iko Putera; General Manager Product Mister Aladin, Yudhi Ramadhani; Chief Executive Officer Atourin, Benarivo Triadi Putra; dan Head of Public Affairs Strategic Projects Grab Indonesia, Arryo Harman. Turut hadir secara daring, Sandra Darmosumarto, Public Relations Sr Manager Tiket.com.

Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan program "Libur Sekolah #DiIndonesiaAja" dapat memberikan dorongan positif bagi pariwisata nusantara dan berkontribusi dalam pemulihan ekonomi serta peningkatan lapangan kerja di sektor pariwisata.