MAKASSAR: Ibu-Ibu DWP BPSI LHK Ikuti Pelatihan Public Speaking, Semangat dan Antusias
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Makassar, WISATA – Jumat, 29 September 2023 di ruang rapat kantor BPSI LHK (Balai Penerapan Standar Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan) Makassar diselenggarakan pertemuan bulanan DWP (Dharma Wanita Persatuan) BPSI LHK Makassar. Pertemuan bulan September diselenggarakan dengan materi yang menarik yaitu tentang Public Speaking.
DWP BPSI LHK Makassar setiap bulannya melakukan pertemuan dengan memberikan materi-materi bergizi untuk anggotanya. Bulan September ini tugas penyampaian materi diemban oleh Bidang Humas dengan ketuanya ibu Rini Purwanti.
Sebagai pembawa materi, DWP BPSI LHK Makassar menggaet seorang pembicara nasional yaitu Bapak Hairil Muhammad Anwar, S.Pd.I, M.Pd. Beliau sehari-hari adalah seorang guru di SDI Lantebung Makassar, namun sudah berpengalaman menjadi pembicara untuk public speaking.
Mengawali materi, Hairil mengarahkan ibu-ibu untuk duduk lebih merapat dan akrab serta membawakan materi dalam suasana hangat. Apa itu public speaking, ditanyakan oleh Hairil pada ibu-ibu dan dijawab oleh salah satu ibu, yaitu ibu Tasia Ari.
Public speaking adalah...
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Inti dari public speaking menurut Hairil adalah percaya pada diri sendiri. Bagaimana orang dapat percaya pada kita kalau kita tidak percaya pada diri sendiri. Hairil juga menyemangati para ibu-ibu DWP untuk lebih percaya diri dan tantang diri sendiri untuk berbicara di depan umum. Misalnya saat ada acara di lingkungan tempat tinggal kita, misalnya di RT, ajukan diri untuk menjadi MC.
Rasa percaya diri untuk berbicara di depan umum ini penting untuk dipupuk walaupun ibu-ibu hanya berprofesi sebagai ibu rumah tangga yang sehari-hari di rumah. Sebab, keterampilan dalam berbicara di depan umum ini dapat menjadi contoh untuk anak-anak. Kalau ibunya berani dan dapat menjadi teladan untuk anaknya, maka anak-anak otomatis akan terpacu untuk berbuat lebih baik lagi.
Salah satu hal yang penting dari berbicara di depan umum selain menguasai materi adalah bahasa tubuh. Ada empat hal yang harus diperhatikan dari bahasa tubuh yaitu tatapan mata, tangan aktif, perpindahan posisi, dan wajah ekspresif.
Praktik public speaking oleh bu Albert
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Tatapan mata seorang pembicara harus menyapu seluruh audiens. Jangan sampai ada audiens yang merasa belum ditatap oleh pembicara. Namun ada juga catatan penting yaitu jangan menatap seorang audiens lebih dari lima detik.
Tangan sebaiknya aktif, memberi arti dan tekanan pada kata-kata yang kita ucapkan. Sebagai catatan, gerakan tangan ini juga sebaiknya secukupnya karena kalau berlebihan justru tidak enak dipandang mata.
Praktik public speaking oleh bu Saad
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Perpindahan posisi bagi seorang pembicara sangat penting apalagi jika ia berbicara dalam ruang yang luas. Ia harus maju, mundur, dan juga bergeser ke kanan dan ke kiri.
Seluruh gerakan yang dilakukan pembicara harus disertai dengan wajah yang ekspresif, karena wajah yang ekspresif akan membuat materi yang disampaikan menjadi lebih menarik dan dimengerti.
Sebagai praktik public speaking, Hairil membagi ibu-ibu yang hadir menjadi empat kelompok dan masing-masing melakukan permainan tebak kata. Masing-masing kelompok memiliki satu ketua, dan ketua ini akan mendapatkan beberapa kertas dari pemateri.
Ketua memilih anggota kelompok secara bergantian untuk memeragakan kalimat yang tertulis dalam kertas kecil. Siapa kelompok yang paling cepat menyelesaikan tugas dalam waktu yang telah ditentukan akan menjadi pemenang.
Ibu-ibu sangat antusias dan bersemangat mengikuti permainan tebak kata. Inti dari permainan tebak kata ini adalah mempraktikkan seluruh unsur dalam bahasa tubuh dalam menyampaikan maksud kita pada orang lain. Dan itu seru, lucu dan ternyata juga tidak mudah.
Praktik tebak kata
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Sebagai pamungkas, pemateri meminta perwakilan dari masing-masing kelompok untuk berbicara di depan selama dua menit dengan tema acak, sesuai kemampuan ibu yang mewakili kelompoknya. Empat wakil dari empat kelompok pun mencoba berbicara di depan umum dengan mempraktikkan materi yang baru saja diperoleh. Bapak Hairil selaku pemateri juga mengulas praktik berbicara yang dilaksanakan oleh ibu-ibu.
Praktik public speaking oleh bu Ishak
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
Ibu ketua DWP BPSI LHK Makassar, Ibu Emmy Mochlis dalam sambutannya seusai mengikuti kegiatan public speaking merasa senang karena ibu-ibu anggota DWP memperoleh ilmu yang bermanfaat. Emmy berharap agar ilmu yang telah diperoleh bermanfaat, dapat dipraktikkan dalam meningkatkan performa setiap hari apakah itu sebagai ibu rumah tangga maupun ibu yang bekerja kantoran. Karena setiap orang butuh ilmu berbicara di depan umum untuk menyampaikan maksud dan tujuannya.
Penyerahan cindera mata untuk pembicara
- instagram DWP BPSI LHK Makassar
