DEKLARASI ISTIQLAL: Apa Sih? Simak Penjelasannya...

Tri Hita Karana di Bali, 14-15 Desember 2024
Sumber :
  • kemenag.go.id



iii. Karena ada satu keluarga manusia global, dialog antaragama harus diakui sebagai instrumen yang efektif untuk menyelesaikan konflik lokal, regional, dan internasional, terutama yang dipicu oleh penyalahgunaan agama. Selain itu, kepercayaan dan ritual keagamaan kita memiliki kapasitas khusus untuk menyentuh hati manusia dan dengan demikian menumbuhkan rasa hormat yang lebih dalam terhadap martabat manusia.

iv. Mengakui bahwa lingkungan hidup yang sehat, damai, dan harmonis sangat penting untuk menjadi hamba Tuhan sejati dan penjaga ciptaan, kami dengan tulus menyerukan kepada semua orang yang berkehendak baik untuk mengambil tindakan tegas guna menjaga integritas lingkungan alam dan sumber dayanya, karena kami telah mewarisinya dari generasi sebelumnya dan berharap untuk mewariskannya kepada anak cucu kami.

(Sumber: kemenag.go.id)

Konflik Ideologi di Era Modern: Solusi dari Konsep Overlapping Consensus John Rawls