INFO HAJI: Kesaksian Jemaah Haji di Bandara Jedah yang Penuh Drama, Mengapa Harus Delay…. (Bagian 1)

Jemaah Haji 2023, Menunggu di Bandara Jedah, Arab Saudi
Sumber :
  • Ita Sri Laksita

Plastik hitam itu digunting pinggirannya agar lebar. Jadilah tikar darurat. Di sinilah kami duduk, makan dan ngobrol ringan dan membongkar tas.

INFO HAJI 2025: Menag ke Arab Saudi, Gelar Rapat Persiapan Pelaksanaan Haji Indonesia 2025

Saya dan istri dan hampir semua jemaah sibuk membongkar tas tentengan yang berisi makanan dan air zamzam. Ada yang bisa kami selamatkan, namun ada juga yang terpaksa kami tinggalkan.

Makanan-makanan yang tadinya dipersiapkan untuk di pesawat, terpaksa kami tanggalkan di bandara. Informasi dari petugas kloter: hanya koper besar, koper kabin dan tas paspor yang bisa dibawa ke pesawat. Lain itu, tidak boleh.

KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2026: Kurang 1 Bintang Naturalisasi, Tinggal Maarten Paes yang Belum Gabung

Selain itu, tidak boleh ada air zamzam di koper, kalau tidak mau dibongkar. Terkesan tegas dan serius.

Ketegasan dan keseriusan itu ditambah lagi dengan peringatan-peringatan pelarangan memasukkan air zamzam di koper yang ditempel di dinding-dinding lobi hotel.

KUALIFIKASI PIALA DUNIA 2026: 12 Pemain Mendarat di Jedah, Timnas Langsung Latihan Minggu Malam

Video-video pembongkaran koper yang berisi air zamzam yang beredar di group WA, katanya dari kloter awal, membuat hati kami, para jemaah haji kloter berikutnya, ciut. Tidak berani memasukkan air zamzam ke koper besar, koper kecil (kabin) atau membawa tas tentengan.

Namun ada juga jemaah haji yang nekat. Ia tetap memasukkan air zamzam di koper besar. Saya tidak tahu bagaimana nasibnya.

Halaman Selanjutnya
img_title