FPP UNDIP Pecahkan Rekor Dunia, Tumpeng Nasi Jagung dan Ayam Nusantara Terbanyak

FPP UNDIP Pecahkan Rekor MURI dan Dunia
Sumber :
  • UNDIP

Semarang, WISATA - Universitas Diponegoro (UNDIP), melalui Fakultas Peternakan dan Pertanian (FPP), kembali mencetak sejarah dengan prestasi yang tidak hanya mencengangkan, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Dalam acara yang dihelat pada 14 September 2024, UNDIP berhasil memecahkan Rekor MURI (Museum Rekor Dunia Indonesia) sekaligus Rekor Dunia dengan sajian tumpeng nasi jagung disertai lauk ayam Nusantara dalam varian terbanyak. Sebanyak 60 resep lauk ayam khas Nusantara dari berbagai daerah disajikan, lengkap dengan 1.964 porsi sayur bening, yang juga menjadi bagian dari sajian spektakuler ini.

Aka Bilan: Kuliner Nikmat Khas Kabupaten Belu dan Malaka yang Sarat Filosofi

Acara yang diadakan di kampus UNDIP ini dihadiri oleh ribuan mahasiswa, dosen, serta tokoh kuliner dan akademisi dari berbagai penjuru Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengangkat kekayaan kuliner tradisional Indonesia ke pentas global sekaligus menanamkan rasa cinta akan warisan budaya kepada generasi muda.

Penghargaan Rekor Nasional dan Dunia

Indonesia Raih Penghargaan Internasional Inovasi di Ajang World Young Inventors Exhibition 2024

Tidak hanya diakui sebagai Rekor Nasional oleh MURI, prestasi UNDIP ini juga dikukuhkan sebagai Rekor Dunia, sebuah pencapaian yang menjadi kebanggaan bagi seluruh civitas akademika UNDIP. Piagam penghargaan dan medali diserahkan secara langsung oleh perwakilan dari MURI kepada Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, SE, MSi. Dalam pidatonya, Prof. Suharnomo menyampaikan kebanggaan dan rasa syukurnya atas pencapaian yang luar biasa ini.

“Rekor ini bukan hanya sekadar angka, tetapi sebuah pencapaian besar yang menunjukkan bahwa kolaborasi dan inovasi dapat membawa hasil yang tak terduga. UNDIP tidak hanya ingin dikenal sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai pusat inovasi yang mampu mengangkat potensi lokal hingga kancah global. Kami berharap ini dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berinovasi dan mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa,” tutur Prof. Suharnomo dengan penuh semangat.

UNDIP Hadirkan Teknologi Desalinasi Air Laut untuk Atasi Krisis Air Minum di Pantura

Kolaborasi untuk Kebanggaan Bangsa

Sementara itu, Dekan FPP, Prof. Sugiharto, SPt, MSc, PhD, yang menerima piagam penghargaan atas nama fakultas, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh tim yang terlibat, baik dosen maupun mahasiswa. Beliau menekankan bahwa pencapaian ini adalah buah dari kerja keras dan semangat kolaborasi yang kuat dari seluruh elemen di FPP.

“Ini bukan hanya prestasi kami, tetapi prestasi seluruh keluarga besar UNDIP. Kepada para dosen dan mahasiswa, terima kasih atas kerja keras kalian. Pencapaian ini menunjukkan bahwa ketika kita bersatu, kita bisa mencapai apa saja. Mari jadikan ini sebagai motivasi untuk terus mengembangkan ilmu dan inovasi demi kemajuan Fakultas dan Universitas Diponegoro,” ungkap Prof. Sugiharto dengan penuh antusias.

Melejitkan Kuliner Nusantara di Pentas Global

Tujuan dari acara pemecahan rekor ini tidak hanya sekadar untuk meraih gelar atau penghargaan, tetapi lebih dari itu, untuk mengangkat kekayaan kuliner tradisional Indonesia, khususnya sajian tumpeng nasi jagung dan lauk ayam Nusantara, ke panggung dunia. UNDIP berharap bahwa pencapaian ini dapat memicu semangat masyarakat Indonesia, terutama generasi muda, untuk terus melestarikan dan mengembangkan kekayaan kuliner lokal.

Acara ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan para pakar kuliner yang hadir untuk menyaksikan dan memberikan apresiasi atas dedikasi UNDIP dalam mengangkat budaya kuliner Indonesia. Di akhir acara, seluruh peserta dan tamu undangan menikmati sajian tumpeng nasi jagung dan lauk ayam Nusantara yang menjadi simbol kolaborasi dan keanekaragaman budaya.