Ekspansi Jangkauan Jaringan Melalui Teknologi NTN di Indonesia

Suasana INTI 2024
Sumber :
  • Handoko/Istimewa

Jakarta, WISATA - Dalam rangkaian acara Indonesia Internet Expo and Summit (IIXS) 2024, yang merupakan bagian dari Indonesia Technology and Innovation (INTI) 2024, peran teknologi Non-Terrestrial Networks (NTN) dalam memperluas jangkauan jaringan di Indonesia menjadi topik utama yang dibahas oleh para ahli. Sigit PW Jarot, Kepala Infrastruktur Telematika Nasional dari Mastel (Masyarakat Telematika Indonesia), menyampaikan pandangan bahwa teknologi NTN adalah satu-satunya cara realistis untuk mencapai populasi yang saat ini belum terjangkau oleh jaringan seluler.

Saat ini, lebih dari 7% populasi dunia, atau sekitar 580 juta orang, masih belum terjangkau oleh jaringan broadband seluler. Di Indonesia, tantangan ini semakin kompleks dengan lebih dari 80% daratan dan 95% wilayah laut yang masih berada di luar jangkauan jaringan seluler. Teknologi 5G dan 6G diharapkan dapat mengatasi tantangan ini dengan tidak hanya menawarkan kecepatan tinggi tetapi juga akses jaringan seluler yang tersebar luas (ubiquitous).

Teknologi satelit dinilai sebagai solusi paling realistis untuk mengatasi tantangan ini. Skema penggunaan NTN mencakup berbagai skenario, mulai dari komunikasi massal, komunikasi terintegrasi, hingga penggunaan di daerah terpencil. Dalam skenario IMT-2020, penggunaan teknologi ini juga meliputi konektivitas yang sangat andal dan komunikasi latency rendah, yang sangat penting untuk aplikasi-aplikasi industri dan kritis.

Sigit juga menjelaskan mengenai arsitektur multi-dimensi NTN yang melibatkan berbagai lapisan satelit, mulai dari GEO (Geostationary Earth Orbit) hingga LEO (Low Earth Orbit), serta integrasi dengan jaringan terestrial. Pendekatan ini memungkinkan cakupan yang lebih luas dan solusi yang lebih fleksibel untuk berbagai kebutuhan komunikasi di Indonesia.

Ekspansi jangkauan jaringan melalui teknologi NTN merupakan langkah strategis yang harus segera diambil oleh Indonesia. Dengan potensi ekonomi yang besar dan kemampuan untuk menjangkau daerah-daerah yang selama ini belum terlayani, teknologi NTN menjadi kunci dalam upaya transformasi digital yang merata dan inklusif. Keberhasilan implementasi teknologi ini akan sangat bergantung pada kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan akademisi dalam menciptakan ekosistem yang mendukung.