Wisata Alam Selama Ramadan 2025: Menemukan Ketenangan di Pelukan Alam
- Image Creator/Handoko
Jakarta, WISATA – Ramadan 1446 H resmi dimulai hari ini, membawa suasana penuh kedamaian dan refleksi bagi umat Islam di Indonesia. Meski identik dengan ibadah dan aktivitas religi, bulan suci ini ternyata juga menjadi momen bagi sebagian orang untuk menikmati wisata alam. Destinasi seperti Ranu Regulo di Lumajang, Jawa Timur, serta pegunungan ikonik seperti Dieng dan Bromo, tetap membuka pintunya bagi wisatawan yang mencari relaksasi di tengah alam terbuka. Bagaimana wisata alam tetap menarik selama Ramadan, dan apa yang membuat tempat-tempat ini layak dikunjungi di bulan penuh berkah ini?
Ramadan dan Wisata Alam: Kombinasi Unik untuk Jiwa dan Raga
Ramadan sering diasosiasikan dengan masjid, tarawih, dan pasar takjil. Namun, bagi sebagian orang, bulan ini juga menjadi waktu untuk “kabur” sejenak ke alam, mencari ketenangan yang sulit ditemukan di hiruk-pikuk kota. Wisata alam selama Ramadan menawarkan pengalaman berbeda: udara segar, pemandangan memukau, dan keheningan yang mendukung refleksi diri—sesuatu yang selaras dengan semangat bulan suci.
Di awal Maret 2025 ini, ketika Ramadan baru memasuki hari pertama, beberapa destinasi alam tetap ramah bagi wisatawan. Baik untuk liburan singkat sebelum puasa penuh berjalan atau sekadar akhir pekan yang santai, alam Indonesia menyediakan tempat sempurna untuk melepas penat. Dari danau yang tenang hingga pegunungan yang megah, destinasi ini mengajak kita untuk menikmati ciptaan Tuhan sambil menjalani ibadah dengan hati yang lapang.
Ranu Regulo: Danau Kecil yang Menenangkan di Lumajang
Salah satu destinasi yang mencuri perhatian adalah Ranu Regulo di Lumajang, Jawa Timur. Danau kecil ini, yang terletak di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, dikelilingi hutan pinus dan bukit-bukit hijau yang memesona. Selama Ramadan, Ranu Regulo tetap menerima pengunjung, baik untuk wisata sehari maupun berkemah, menjadikannya tempat ideal untuk menikmati ketenangan sebelum waktu berbuka.
Bayangkan duduk di tepi danau sambil menunggu adzan Maghrib, ditemani suara angin dan aroma pinus yang segar. “Saya ke sini sama temen buat camping. Suasananya syahdu banget, pas buat nyanyi-nyanyi sambil nunggu buka puasa,” ujar Bima (25), wisatawan dari Malang. Dengan tiket masuk sekitar Rp15.000, Ranu Regulo menawarkan liburan hemat yang cocok untuk semua kalangan.