YOGYAKARTA: BPBD DIY Imbau Wisatawan Waspadai Palung dan Ubur-Ubur di Pantai Selatan Yogyakarta

Yogyakarta, WISATA –  Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengimbau wisatawan untuk mewaspadai keberadaan area palung atau cekungan di sepanjang pantai Selatan DIY, agar tidak terseret arus laut.

Kepala Pelaksana BPBD DIY, Noviar Rahmad menjelaskan, area palung biasanya ditandai dengan kondisi air yang tenang.

"Sekali lagi, jangan tertipu dengan kondisi yang tenang di pantai Selatan. Justru kalau gelombangnya tenang, justru di bawahnya ada palung. Kita harus bisa berwisata dengan aman, utamanya memperhatikan keselamatan masing-masing," kata Noviar Rahmad, Kamis (11/7/2024).

Noviar menyebut kawasan pantai Selatan berbeda dengan kawasan pantai Utara, karena gelombangnya lebih tinggi dan di beberapa tempat terdapat palung pasir.

Selain menyiagakan para petugas, pihaknya juga telah memasang rambu-rambu peringatan bagi wisatawan, terkait keberadaan palung yang ditandai tiang bendera merah.

Noviar berharap wisatawan memperhatikan serta mematuhi rambu-rambu yang telah dipasang sehingga kecelakaan laut seperti yang baru-baru ini terjadi hingga menimbulkan korban jiwa, tidak dialami wisatawan lainnya.

Apalagi, saat ini juga musim ubur-ubur biru yang telah menyengat 300-an orang di Pantai Parangtritis.

Menurut Noviar, ubur-ubur di pantai Selatan berbeda dengan ubur-ubur yang diketahui masyarakat secara umum.



Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta

Photo :

• bantulkab.go.id

Halaman Selanjutnya

"Dengan berbagai potensi dan kondisi pantai Selatan yang berbeda inilah, maka tolong patuhi semua imbauan yang ada," kata Noviar.