Kapten Red Sparks Terkena PCD dan Berencana Main di Proliga Pasca Kunjungan ke Jakarta
- tvonews.com
Jakarta, WISATA - Kunjungan Kapten Red Sparks, Yeom Hye-sun ke Jakarta, Indonesia, tidak hanya membawa kesan yang mendalam dalam pertandingan melawan Indonesia All Stars di Indonesia Arena, tetapi juga menimbulkan efek yang tak terduga. Setelah kunjungannya ke Jakarta dan pertandingan yang sukses, Yeom Hye-sun mengaku terkena PCD atau post-competition depression.
Red Sparks, tim voli asal Korea Selatan, menerima undangan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) untuk bertanding melawan Indonesia All Stars. Pertandingan tersebut berlangsung dengan sukses dan Red Sparks berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-2 di Indonesia Arena, Jakarta, pada Sabtu (20/4/2024).
Dalam pertandingan tersebut, Red Sparks dan Indonesia All Stars bahkan saling bertukar pemain dan pelatih di set ketiga dan keempat. Yeom Hye-son, kapten Red Sparks, bahkan turut memperkuat Indonesia All Stars di set ketiga, menunjukkan kerjasama yang baik dengan pemain-pemain Indonesia.
Menurut laporan dari The Sports Times, Yeom Hye-son sangat menikmati pengalaman bermain di hadapan lebih dari 12 ribu penonton di stadion indoor terbaru di Indonesia. Meskipun hanya bermain pada set pertama dan kemudian duduk di bangku cadangan pada set kedua, Yeom Hye-son secara tak terduga diminta bermain di set ketiga oleh Agustin, salah satu pemain Indonesia.
Yeom Hye-son juga mengakui bahwa dia merasa didukung dengan baik saat bermain di Indonesia dan tidak menutup kemungkinan untuk bermain di Asia Tenggara, termasuk dalam kompetisi Proliga. Dia bahkan menyatakan bahwa dia merasa perlu untuk menutup karirnya sebagai pemain dengan bermain di Asia Tenggara.
"Dengan atmosfer yang luar biasa di sini, saya pikir saya harus mencoba bermain di Asia Tenggara," kata Yeom Hye-son.
Kesempatan yang dia dapatkan untuk bermain di Indonesia dan merasakan dukungan yang luar biasa dari para penonton membuat Yeom Hye-son semakin bersemangat untuk terus berkompetisi di dunia voli, bahkan setelah dia menyelesaikan karirnya sebagai pemain.
