Pemikiran Machiavelli: Saat Politik Bertemu Realitas Tanpa Moral

Niccolò Machiavelli (1469–1527)
Sumber :
  • Image Creator/Handoko

Relevansi di Era Modern

“Kesempatan Tidak Akan Menunggu Selamanya; Keberanianlah yang Menciptakan Peluang”Kutipan Terbaik Niccolò Machiavelli

Lebih dari lima abad setelah kematiannya pada 21 Juni 1527, pemikiran Machiavelli tetap menjadi rujukan penting dalam ilmu politik, strategi militer, hubungan internasional, hingga kepemimpinan organisasi.

Bahkan dalam dunia bisnis dan korporasi, banyak eksekutif yang mempelajari The Prince untuk memahami bagaimana membangun kekuasaan, menjaga pengaruh, dan mengelola konflik secara strategis.

Mengapa Machiavelli Disebut Bapak Ilmu Politik Modern? Ini Jawabannya

Beberapa pemimpin dunia—baik secara terang-terangan maupun terselubung—diketahui menggunakan prinsip-prinsip Machiavellian dalam pengambilan kebijakan dan strategi politik mereka.

Penutup: Realitas Politik Tanpa Ilusi

Machiavelli mengajak kita untuk melihat dunia kekuasaan tanpa kacamata idealisme. Ia tidak meminta pemimpin menjadi jahat, tetapi memahami bahwa kebaikan saja tidak cukup dalam dunia yang sarat kompetisi dan ancaman.

5 Pemikiran Machiavelli yang Dipakai Pemimpin Dunia hingga Hari Ini

Dalam situasi krisis atau ketidakstabilan, Machiavelli mengingatkan bahwa pemimpin harus siap membuat keputusan sulit yang mungkin tidak populer, tetapi diperlukan demi kelangsungan negara dan rakyatnya.

Halaman Selanjutnya
img_title