Patung Kepala Lelaki Tua dengan Ekspresi Tegas Era Ptolemeus ditemukan di Taposiris Magna, Alexandria
- archaeologymag.com
Malang, WISATA – Misi arkeologi Prancis yang dipimpin oleh Dr. Joachim Le Bomin dari Universitas Lyon dan IFAO (Institut Arkeologi Oriental Prancis) di Kairo, telah mencapai temuan yang sangat menarik di situs kuno Taposiris Magna, 45 km sebelah barat Alexandria di Mesir. Di sini, para arkeolog menemukan kepala marmer dari era Ptolemeus (305–30 SM) dari sisa-sisa bangunan abad pertengahan abad ke-7 Masehi.
Kepala marmer yang tingginya 38 sentimeter itu merupakan mahakarya dari periode Helenistik akhir, kepala itu memperlihatkan kepala seorang lelaki tua dengan kerutan dalam. Wajahnya menunjukkan ekspresi tegas, mungkin menunjukkan tanda-tanda penyakit. Ketelitian dalam pengerjaan karya ini mencerminkan keahlian pematung dan sangat menunjukkan posisi penting lelaki itu dalam masyarakat pada saat itu. Para ahli mengatakan bahwa ia seharusnya menjadi tokoh masyarakat terkemuka, bukan seorang raja.
Dr. Mohamed Ismail Khaled, Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Purbakala Mesir, menekankan sifat monumental artefak tersebut, dengan mencatat bahwa ukuran dan pengerjaannya menunjukkan bahwa artefak tersebut merupakan bagian dari patung besar yang awalnya ditempatkan di gedung publik atau gedung penting secara politik.
Mohamed Abdel-Badie, kepala Sektor Purbakala Mesir, menambahkan bahwa penemuan tersebut menggarisbawahi pentingnya Taposiris Magna selama masa pemerintahan Ptolemeus IV (221–204 SM). Pada periode ini, situs tersebut berkembang sebagai pusat budaya dan politik.
Taposiris Magna merupakan pusat keagamaan dan budaya penting yang didirikan oleh Firaun Ptolemeus II Philadelphus antara tahun 280 dan 270 SM. Namanya, sebagaimana ditunjukkan oleh etimologi nama tempat tersebut, berasal dari ungkapan Mesir kuno 'Per Wsir' dan berarti 'Rumah Osiris.' Situs ini terkenal dengan bangunan-bangunan bersejarahnya, seperti Kuil Osiris, Mercusuar Abusir—mirip dengan Mercusuar kuno Alexandria dan sebuah pekuburan besar dengan makam-makam yang berasal dari periode Ptolemeus dan Romawi.
Penggalian ekstensif telah dilakukan di Taposiris Magna oleh IFAO sejak tahun 1998. Mereka telah menemukan beberapa bangunan, termasuk pemandian Ptolemeus yang terawat baik, pelabuhan selatan, dan pasar Bizantium yang terletak di dekat Danau Mariout.
Penemuan ini memperkaya sejarah Taposiris Magna, yang sudah terkenal karena hubungannya dengan Cleopatra VII dan Marc Antony. Para arkeolog membuat penemuan penting lainnya pada akhir tahun 2024 ketika mereka menemukan kepala patung yang kemungkinan menggambarkan Cleopatra VII beserta katakombe dan reruntuhan kuil Yunani yang berasal dari abad ke-4 SM.