Arkeolog Menemukan Makam Berusia 5.000 Tahun yang Mungkin Merupakan Gerbang Menuju Kerajaan Prasejarah

Sebuah Situs yang Merupakan Pintu Gerbang Kerajaan Prasejarah
Sumber :
  • wikipedia

Malang, WISATA – Para arkeolog menemukan serangkaian makam baru di reruntuhan Wangzhuang di Provinsi Henan, Tiongkok bagian tengah. Yang paling menarik adalah makam M27, yang kemungkinan besar milik seorang raja zaman prasejarah jika dilihat dari ukuran makam, peti mati dan banyaknya artefak pemakaman. Bahkan, para ahli menduga bahwa seluruh situs itu merupakan ibu kota kerajaan prasejarah, yang berasal dari Budaya Dawenkou Neolitik kuno yang ada dari 4000 SM hingga 2600 SM.

FADLI ZON: Menteri Kebudayaan Bilang Akan Ada Revisi Catatan Sejarah Indonesia

"Penemuan terbaru menunjukkan bahwa reruntuhan Wangzhuang bukanlah pemukiman biasa, melainkan ibu kota kerajaan prasejarah," kata Zhu Guanghua, profesor di Capital Normal University dan kepala arsitek penggalian dilansir dari China Daily.

Ukuran makam tersebut menjadi petunjuk pertama. Dengan panjang sekitar 15 kaki dan lebar sekitar 12 kaki, makam tersebut merupakan salah satu makam terbesar pada masa itu. Bahkan peti mati kayunya pun mengesankan, dengan wadah bagian dalam dan luar yang berukuran sekitar 182 kaki persegi. Selain itu, di dalam makam tersebut terdapat sekitar 350 artefak pemakaman, termasuk hampir 200 ornamen giok, peralatan tulang, sisa-sisa hewan dan 100 potong tembikar. Keberadaan rahang bawah babi—tulang hewan yang paling umum di dalam makam—merupakan penanda kekayaan.

Negara-Negara dengan Jumlah Hacker Terbanyak di Dunia: Apakah Indonesia Masuk Daftar?

Artefak-artefak tersebut tersebar di wilayah timur dan tengah Tiongkok kuno serta cekungan Sungai Yangtze. Penemuan-penemuan ini menjadi bukti awal terjadinya pertukaran peradaban Tiongkok kuno, yang memberikan bukti tentang hakikat keragaman dalam peradaban Tiongkok. Situs ini menawarkan contoh-contoh penting untuk mempelajari perpaduan budaya di berbagai wilayah prasejarah.

Meskipun banyak artefak berasal dari tempat yang jauh dan luas, ada juga temuan yang menunjukkan adanya ritual lokal, seperti penguburan gigi rusa air dan guci bermulut kecil. Budaya Dawenkou dikenal karena kemajuan dalam produksi tembikar dan membantu membentuk budaya ritual dinasti Tiongkok.

Inilah 5 Negara dengan Pertahanan Siber Terkuat di Dunia: Bagaimana Posisi Indonesia?

M27 merupakan temuan paling menonjol di situs tersebut, tetapi para arkeolog menemukan total 45 makam dari Budaya Dawenkou. Tembikar yang indah, peralatan batu, dan artefak giok dengan jelas menunjukkan pembagian kerja dan tingkat produktivitas pada saat itu. Kekayaan benda-benda pemakaman terkait erat dengan ukuran makam, yang menunjukkan bahwa hierarki sosial dan stratifikasi kelas yang jelas telah terlihat.