Donald Robertson: Menggabungkan Stoikisme dan Psikologi untuk Membangun Mental yang Tangguh

Buku Marcus Aurelius The Stoic Emperor, oleh Donald J Robertson
Sumber :
  • Tangkapan Layar

  1. Dikotomi Kendali
    Stoikisme mengajarkan bahwa kita hanya memiliki kendali atas pikiran dan tindakan kita, sementara hal-hal di luar itu sebaiknya diterima dengan lapang dada. Dalam CBT, pendekatan ini digunakan untuk membantu pasien membedakan antara situasi yang dapat mereka ubah dan yang tidak.
  2. Mengelola Pikiran Negatif
    Stoikisme mengajarkan untuk mempertanyakan asumsi atau pikiran negatif yang muncul. Teknik ini mirip dengan cara CBT membantu individu mengidentifikasi dan menggantikan keyakinan yang merugikan dengan pola pikir yang lebih sehat.
  3. Latihan Refleksi Diri
    Robertson menekankan pentingnya latihan harian untuk mengevaluasi tindakan dan pikiran, sebuah praktik yang juga dianjurkan dalam CBT.
Menghindari Hiruk Pikuk: Tren Wisata JOMO Berpadu dengan Kearifan Lokal Indonesia

Pelajaran Stoikisme untuk Hidup Modern

Dalam bukunya, How to Think Like a Roman Emperor, Robertson menjelaskan bagaimana prinsip-prinsip Marcus Aurelius dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa poin penting yang relevan untuk kesehatan mental meliputi:

  • Menjaga Perspektif
    Robertson mengingatkan pembacanya bahwa banyak masalah dalam hidup bersifat sementara. Dengan menjaga perspektif, kita dapat mengurangi kecemasan dan tekanan.
  • Melatih Ketahanan Emosional
    Sama seperti Marcus Aurelius, Robertson percaya bahwa ketahanan emosional dapat dilatih dengan membiasakan diri menghadapi tantangan kecil setiap hari.
  • Mencari Makna dalam Kesulitan
    Stoikisme mengajarkan bahwa setiap kesulitan adalah peluang untuk belajar. Dalam psikoterapi, ini dikenal sebagai "reframing," yaitu mengubah cara pandang terhadap masalah untuk menemukan sisi positifnya.
Wisata JOMO dan Stoikisme: Menemukan Kedamaian di Destinasi Etnaprana Nusantara

Aplikasi Praktis dalam Kehidupan

Berikut adalah beberapa langkah praktis berdasarkan gabungan Stoikisme dan psikologi modern yang diajarkan Donald Robertson:

  1. Latihan Jurnal Reflektif
    Luangkan waktu setiap hari untuk mencatat emosi, pikiran, dan tindakan Anda. Evaluasi apakah reaksi Anda sejalan dengan nilai-nilai yang ingin Anda pegang.
  2. Meditasi Stoik
    Meditasi ini melibatkan membayangkan situasi sulit dan melatih diri untuk menghadapi reaksi emosional dengan bijak.
  3. Mengelola Ekspektasi
    Seperti yang diajarkan Marcus Aurelius, tidak semua hal berjalan sesuai keinginan kita. Dengan menyesuaikan ekspektasi, Anda dapat mengurangi kekecewaan dan frustrasi.
  4. Latihan Perhatian Penuh (Mindfulness)
    Kombinasi Stoikisme dan mindfulness membantu Anda lebih sadar akan pikiran dan emosi, serta mengelolanya dengan lebih baik.
Halaman Selanjutnya
img_title
10 Lokasi Wisata JOMO di Indonesia: Perpaduan Etnaprana dan Ketentraman Stoik