5 Cara Memupuk Hobi Membaca Buku Pada Anak

Cara Memupuk Hobi Membaca Buku Pada Anak
Sumber :
  • pexels/andy kuzma

Makassar, WISATA – Hai sobat wisata, apakah membaca buku masih menjadi hobi anak-anak zaman sekarang? Sepertinya sudah bukan lagi, ya? Kalau anak-anak zaman now ditanya, mungkin jawabannya adalah hobi main game online, atau nonton you tube, atau bahkan membuat konten video.

Cara Sederhana Menghilangkan Rasa Stres, Efektif Dipraktekan agar Hati Kembali Merasa Damai

Padahal sebagai orang tua, mungkin kita ingin anak-anak memiliki hobi membaca buku karena buku dapat membantu mengembangkan wawasan dan imajinasi anak. Berikut 5 cara memupuk hobi membaca pada anak yang perlu diketahui para orang tua.

1.Beri contoh dengan sering membaca buku di rumah

Yuk Kenalan dengan 3 Srikandi Ahli Pustaka Indonesia di Hari Pustakawan Nasional 7 Juli 2024

Jika ingin anak-anak hobi membaca, tentunya sebagai orang tua kita harus memberi contoh. Jangan hanya pegang ponsel saja kalau di rumah, namun sesekali harus terlihat serius membaca buku. Bacalah buku di dekat anak Anda, meskipun mereka sedang memegang ponselnya. Letakkan buku di tempat-tempat yang terjangkau oleh anak-anak.

2.Belikan buku-buku sesuai umur dan minat anak

9 Kebiasaan Sederhana yang Bisa Membawa Hidupmu Sukses

Bagaimana anak-anak bisa memiliki hobi membaca buku jika tidak ada buku di rumah? Sediakanlah buku bacaan yang bagus dan sesuai dengan umur anak. Mungkin di masa kecil, Anda senang membaca komik Tintin atau novel petualangan Lima Sekawan? Tidak ada salahnya membagi kesenangan Anda di masa kecil tersebut kepada anak. Belikan buku-buku yang Anda baca di masa kecil, karena semua diterbitkan ulang dan tersedia di toko buku. Atau Anda juga dapat membelikan buku yang sesuai dengan minat anak. Misalnya anak suka menggambar, bisa dibelikan buku teknik menggambar untuk anak.

3.Sering membawa anak-anak ke toko buku atau perpustakaan

Tidak hanya membelikan anak-anak buku, Anda juga dapat mengajak mereka langsung ke toko buku untuk memilih sendiri buku yang mereka sukai. Tidak usah protes jika mereka memilih buku yang menurut Anda kurang bagus atau terlalu kekanakan. Selama anak-anak masih mau memilih buku di toko untuk mereka bawa pulang dan dibaca, itu sudah bagus sekali. Selain ke toko buku, anak-anak dapat diajak ke perpustakaan untuk membuat kartu perpus mereka sendiri dan sekaligus kita mengajari konsep meminjam buku. Meminjam buku di perpustakaan dapat mengajarkan anak-anak konsep disiplin karena buku harus dikembalikan dalam waktu tertentu, sehingga anak-anak harus dapat memastikan buku sudah selesai dibaca pada saat harus dikembalikan.

4.Mengenalkan anak-anak website/portal yang bagus untuk membaca online

Zaman sekarang selain membaca buku secara fisik, banyak portal online yang memberikan pelayanan membaca. Perpustakaan online semacam ipusnas dan ijak memberikan pelayanan layaknya perpustakaan fisik. Setelah membuat akun dan login, buku dapat diunduh masuk ke dalam rak bacaan kita dan akan hilang dalam waktu sepekan (waktu peminjaman buku). Portal novel online juga sudah banyak tersedia seperti Wattpad, KBM, Novelme, Noveltoon, dan masih banyak lagi. Hanya saja untuk novel online perlu perhatian khusus orang tua, karena banyak novel-novel dewasa yang isinya tidak cocok untuk anak-anak.

5.Mengajak anak ngobrol tentang buku

 Ajaklah anak Anda mengobrol tentang buku menarik yang baru Anda baca. Dengan demikian lambat laun akan terpatri di otaknya bahwa membaca buku itu menarik karena banyak informasi yang kita peroleh dari buku. Membaca itu mengasyikkan!