3 Judul Lagu Lawas Ini, Bikin Pengen Kembali Karena Penuh Kenangan

3 Judul Lagu Lawas Ini, Bikin Pengen Kembali Karena Penuh Kenangan
Sumber :
  • Youtube: Hary Nanda

Wisata

INFO KASET: KLa Project Rilis Album 1, Rentang Asmara, 1989

Manusia memang tak bisa dipisahkan oleh lagu.

5 Tempat Belanja Batik di Jawa Tengah, dari Harga Murah sampai Jutaan Rupiah

Jutaan lagu telah tercipta di seantero muka bumi.

Banyak pula judul lagu yang membuat kita ingin berwisata atau pergi kembali ke tempat tersebut.

Socrates dan Ajaran Kebajikan: Bagaimana Mencapai Hidup Bermoral?

Ada yang menjadi hits pada masanya, atau bahkan menjadi idola sepanjang masa karena menjadi penanda perjalanan hidup seseorang atau pasangan kekasih.

1.      Yogyakarta

Lagu ini diciptakan dan dinyanyikan sendiri oleh grup KLa Project. Pertama kali dirilis di tahun 1990 dan menjadi andalan di album kedua KLa Project. Lagu Yogyakarta ini memang membuat pendengarnya yang sudah pernah ke Yogyakarta, rindu untuk kembali. Salah satu liriknya, “Pulang ke kotamu, ada setangkup haru dalam rindu, masih seperti dulu tiap sudut menyapaku bersahaja penuh selaksa makna. Terhanyut aku akan nostalgi, saat kita sering luangkan waktu. Nikmati bersama suasana Yogya”. Lagu “Yogyakarta” juga menjadi salah satu lagu yang sering diputar oleh orang-orang yang pernah tinggal di Yogyakarta, apakah karena pernah belajar atau bekerja atau pernah bekerja di kota Gudeg itu. Lagu “Yogyakarta” menceritakan tentang keindahan kota  dan suasana kota Yogyakarta.

Yogyakarta adalah salah satu kota yang menjadi salah satu tempat destinasi wisata karena terkenal dengan pusat perbelanjaan Malioboro, makanan khas gudeg, pasar Beringharjo, SGPC dan masih banyak lagi.

Bagi sang penulis lagu yaitu Katon Bagaskara, awalnya lagu “Yogyakarta”, tidak mencantumkan kata Yogyakarta pada liriknya. Katon pengen, membuat pendengar lagu untuk menebak sendiri kota apa yang dimaksud dalam lirik lagu itu. Hingga pada jam terakhir sebelum deadline take vocal di studio itulah, akhirnya ide judul lagu itu muncul.

Awalnya, lagu itu untuk menggambarkan sebuah kota yang eksotis di Eropa, dimana Katon pernah singgah saat masih bekerja di sebuah maskapai penerbangan. Namun hatinya resah, mengapa tidak menggambarkan kota eksotis di Indonesia saja, hingga akhirnya saat menit-menit terakhir, muncullah kata Yogyakarta.

 

2.      Antara Anyer dan Jakarta

Lagu ini adalah ciptaan Odie Agam. Pertama kali dirilis tahun 1986 dan dinyanyikan oleh Atiek CB, salah satu lady rocker Indonesia. Pada tahun yang sama pula, lagu ini kemudian dinyanyikan ulang oleh penyanyi Malaysia - Sheila Majid. Ajaib…. Setelah dinyanyikan oleh Sheila Majid, lagu  “Antara Anyer dan Jakarta” pun, makin dikenal orang dan jadi populer. Bahkan saking ngetopnya lagu tersebut saat dinyanyikan oleh Sheila Masjid, banyak orang tidak tahu, bahwa lagu “Antara Anyer dan Jakarta” sebelumnya pernah dinyanyikan oleh Atiek CB.

Lagu “Antara Anyer dan Jakarta” menceritakan perjalanan cinta yang hanya terjadi dalam hitungan hari yaitu tiga malam. Kemudian terjadi perpisahan dan akhirnya hanya menjadi sebuah kenangan.

Anyer di Provinsi Banten, juga merupakan salah satu destinasi pantai yang terkenal.  Jarak yang tidak terlalu jauh dari Jakarta, membuat orang-orang Jakarta yang penat dengan  hiruk pikuk ibu kota ingin menghabiskan waktu berlibur ke pantai Anyer di Banten.

 

3.      Kuta Bali

Lagu ini diciptakan dan dinyanyikan sendiri oleh Andre Hehanusa. Pria ambon dengan suara khasnya itu, membuat lagu tersebut terasa easy listening.

Lagu “Kuta Bali” menceritakan romantisme pasangan yang terpisah jarak. Pertemuan mereka terjadi di pantai Kuta, Bali dan memunculkan harapan untuk dapat terulang kembali.

Begitu populernya pantai Kuta, sehingga muncul ungkapan, bahwa “belum dianggap pernah ke Bali bila tidak ke pantai Kuta”. Pantai Kuta dengan hamparan pasir putih memang sangat asyik dinikmati sambil melihat tenggelamnya matahari di waktu senja.

Itulah 3 lagu lawas yang hits pada di era 80 hingga 90-an, lagu yang membuat kita pengen pergi ke tempat tersebut karena penuh dengan kenangan