Sinopsis Film "Pelle The Conqueror": Perjuangan Seorang Imigran di Denmark yang Memenangkan Oscar
- FB : Pelle The Conqueror
Jakarta, WISATA – "Pelle The Conqueror" merupakan film Denmark yang berhasil meraih penghargaan Oscar sebagai Film Terbaik Berbahasa Asing pada tahun 1989. Disutradarai oleh Bille August, film berdurasi 2 jam 40 menit ini dirilis pada 21 Desember 1988.
Film ini mengisahkan kisah seorang ayah bernama Lasse Karlson dan putranya, Pelle, yang berusia 12 tahun, sebagai pengungsi dari Swedia. Setelah ibu Pelle meninggal, mereka memutuskan untuk pindah ke Denmark dengan menggunakan perahu, berharap mendapatkan kehidupan yang lebih baik di sana.
Pelle dan ayahnya memulai kehidupan baru di pulau Bornholm, Denmark. Ayahnya akhirnya menemukan pekerjaan di sebuah perternakan besar, meskipun mencari pekerjaan bagi Karlson tidaklah mudah karena usianya yang tidak lagi muda.
Namun, kehidupan di tempat kerja mereka tidaklah mudah. Para pekerja dianggap sebagai kelas terendah dan ayah Pelle, karena tidak bisa berbahasa Denmark, menghadapi diskriminasi. Meskipun Pelle bisa berkomunikasi dengan bahasa Denmark, ia tetap dianggap sebagai orang asing.
Film ini mengisahkan perjuangan para pekerja kasar di perternakan besar, termasuk bagaimana mereka menghadapi manajer yang kejam dan pelecehan seksual terhadap para pekerja perempuan. Selain itu, film ini juga mengisahkan hubungan antara sesama pekerja, hubungan dengan pemilik perternakan, dan konflik yang terjadi di antara mereka. Kisah cinta dan konflik juga menjadi bagian dari cerita yang menarik.
Suatu ketika, terjadi pemberontakan yang dipicu oleh salah satu pekerja yang tidak tahan dengan kekejaman yang terjadi, termasuk pelecehan seksual yang menyebabkan kelahiran anak-anak di luar nikah. Pemberontakan ini menyebabkan salah satu pekerja yang dekat dengan Pelle diusir, dan Pelle merasa ingin keluar dari tempat tersebut.
Ayah Pelle awalnya berencana untuk mengikuti Pelle dan pergi bersamanya, namun akhir cerita akan mengungkapkan pilihan mereka.
