Memanas! Ganjar Balas Sindiran Prabowo, Nyinyir Soal Disuruh Jangan Ganggu: Saya Ingetin Loh Ya

Jakarta, WISATA - Mantan calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo memberikan respons tegas terhadap pernyataan Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri acara Partai Amanat Nasional (PAN).

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo mengeluarkan pernyataan yang mengajak pihak-pihak yang tak bersedia bekerja sama di pemerintahannya nanti untuk tidak mengganggu.

Pernyataan tersebut sepertinya mengundang respons tajam dari Ganjar.

Ganjar menanggapi pernyataan Prabowo dengan mengingatkan bahwa masalah gangguan bukan hanya berasal dari pihak yang tak bersedia bekerja sama.

"Saya ingatkan, jangan sampai yang berada di dalam malah yang mengganggu," ujar Ganjar kepada wartawan pada Sabtu (11/5/2024).

Ganjar juga menjelaskan bahwa gangguan yang dimaksud bukan hanya dari pihak luar, melainkan juga masalah seperti korupsi di dalam pemerintahan.

"Contohnya, ketika kita ingin menciptakan pemerintahan yang bersih, namun adanya korupsi di dalamnya, itu juga merupakan bentuk gangguan. Sementara pihak di luar bisa membantu dengan memberikan pengingat yang baik dan menjalankan fungsi check and balances," papar Ganjar.

Lebih lanjut, Ganjar menegaskan bahwa semua pihak di luar pemerintahan memiliki hak untuk memberikan masukan kepada pemerintah.

"Dalam konteks ini, baik partai politik yang tidak ikut serta dalam pemerintahan maupun masyarakat sipil, memiliki peran dalam memberikan catatan kritis. Penting bagi kita untuk membuka ruang check and balances, namun kita harus berhati-hati karena gangguan yang bersifat disruptif tidak diinginkan," tambahnya.

Sebelumnya, Prabowo mengungkapkan niatannya untuk mengajak semua pihak bekerja sama di pemerintahannya.

Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo dalam acara Workshop Bimtek Anggota Legislatif tingkat Nasional dan Rakornas Pemenangan Pilkada Serentak 2024 yang diselenggarakan oleh Partai Amanat Nasional (PAN).

Meskipun begitu, Prabowo yang telah terpilih sebagai Presiden 2024 menegaskan bahwa tidak akan memaksa pihak yang tidak ingin bekerja sama.

“Indonesia tidak bisa dibendung. Kecuali elit Indonesia tidak bisa atau tidak mau bekerja sama. Itu kuncinya,” ungkap Prabowo di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024).

“Dengan demikian, saya akan terus berjuang bersama siapapun yang mau bekerja sama. Bagi yang tidak ingin bekerja sama, itu juga tidak apa-apa,” lanjutnya.

Terkait dengan pihak yang tidak bersedia bekerja sama, Prabowo memberikan pesan agar tidak mengganggu jalannya pemerintahannya.

“Jika ada yang ingin menjadi penonton di pinggir jalan, silakan menjadi penonton yang baik. Namun, bagi yang tidak ingin bekerja sama, tolong jangan mengganggu. Kita sedang bekerja, kita ingin bekerja, kita ingin melindungi kekayaan bangsa Indonesia,” tegas Prabowo.

Salah satu program yang diusung oleh Prabowo dan Wakil Presidennya Gibran Rakabuming Raka adalah program makan siang gratis.

Prabowo menyatakan tekadnya untuk mengakhiri masalah kelaparan di Indonesia.

“Kami ingin mengakhiri kelaparan. Tidak ada lagi rakyat Indonesia yang kelaparan, tidak ada lagi anak-anak yang menangis karena lapar. Itu adalah komitmen kami,” pungkas Prabowo.