Miris, Pengakuan Pelaku: Rumah Aborsi di Jakarta Pusat Sudah Terima 50 Wanita
- pmjnews.com
Jakarta, WISATA – Polres Metro Jakarta Pusat menggerebek sebuah rumah kontrakan yang berlokasi di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Rumah tersebut digerebak karena menjadi tempat praktik aborsi atau pengguguran janin.
Dalam kasus tersebut, polisi telah mengamankan 3 orang pelaku yaitu S-N, wanita yang menggugurkan janin pasiennya, dan N-A yang membantu S-N. Sedangkan seorang lainnya berinisial S-M, yang menjadi sopir antarjemput.
Terkait kasus ini, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol. Komarudin menyatakan bahwa lokasi tersebut baru digunakan oleh penghuninya selama satu bulan, dan sudah menerima 50 orang wanita.
“Dari pengakuan sementara, pelaku, selama kurun waktu 1 bulan, sudah kurang lebih sekitar 50-an wanita yang sudah menggugurkan kandungan di sini, melakukan aborsi,” ujar Komarudin dalam keterangannya, seperti dikutip dari pmjnews.com pada Kamis (29/06/2023) malam.
Komarudin menambahkan, pihaknya menurunkan tim dari kedokteran forensik untuk menindaklanjuti, mencari janin yang dibuang ke kloset oleh pelaku.
“Semua janin itu selalu dibuang ke kloset. Inilah, kita akan menindaklanjuti, akan segera kita turunkan tim kedokteran forensik untuk melakukan langkah-langkah lebih lanjut mencari barang bukti janin yang dibuang,” ucapnya.
Selain 3 orang tersebut, polisi juga mengamankan 4 orang lainnya yang menjadi pasien aborsi di rumah itu. Tiga orang berinisal J, A-S, dan R-V baru selesai menjalani aborsi, sementara I-T akan melakukan aborsi.