5 Prestasi Indonesia di UNESCO 2023, Salah Satunya Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Resmi Persidangan

unesco
Sumber :
  • IG/bumimerah.id

WISATA – Dalam Sidang Umum Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) yang digelar pada 7-22 November 2023 di Paris, para diplomat Indonesia berhasil memperjuangkan lima hal membanggakan. Yakni, menjadi Anggota Dewan Eksekutif UNESCO, menjadi Anggota Dewan International for the Development of Communication (IPDC), meresmikan Indonesia Corner di Markas Besar UNESCO, penetapan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Sidang Umum UNESCO, serta penetapan hari lahir dua pahlawan nasional menjadi perayaan internasional.

Helen dari Troya: Simbol Cinta Abadi atau Penyebab Kehancuran Dua Bangsa?

Berikut rangkuman pencapaian-pencapaian tersebut,

1. Anggota Dewan Eksekutif UNESCO.

Perang Troya: Cinta, Pengkhianatan, dan Tragedi yang Mengubah Sejarah!

Untuk yang ke-8 kalinya Indonesia didapuk sebagai anggota Dewan Eksekutif UNESCO periode 2023-2027. Indonesia sendiri  bergabung menjadi anggota UNESCO sejak tahun 1950. Sebagai anggota Dewan Eksekutif, Indonesia mendapat tugas berpartisipasi aktif dalam merumuskan kebijakan dan pengambilan keputusan strategis terkait program dan kebijakan UNESCO.

2. Anggota Dewan International for the Development of Communication (IPDC)

Helen dari Troya: Pahlawan atau Pengkhianat yang Membawa Bencana?

 

Indonesia juga menjabat sebagai anggota Dewan IPDC mewakili regional IV bersama dengan Thailand. Dewan IPDC sendiri mengemban amanah mengawasi program komunikasi dan informasi UNESCO untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs. 

Halaman Selanjutnya
img_title