Pandangan Socrates tentang Kebahagiaan: Mencari Keselarasan dalam Hidup

Patung Filsuf Kuno
Sumber :
  • Pexels

Malang, WISATA - Filsuf Yunani kuno, Socrates, tidak hanya dikenal karena kontribusinya terhadap filsafat, tetapi juga pandangannya yang mendalam mengenai kehidupan dan pencarian kebahagiaan. Dalam pandangannya yang khas, Socrates menyajikan konsep kebahagiaan sebagai pencarian keselarasan dalam kehidupan.

Aristoteles dan Al-Farabi: Menyelaraskan Logika dan Kebijaksanaan dalam Filsafat Islam

Makna Kebahagiaan Menurut Socrates

Socrates meyakini bahwa kebahagiaan bukanlah tujuan akhir yang dapat dicapai melalui kepuasan materi atau hedonisme semata. Sebaliknya, kebahagiaan sejati dicapai melalui pencarian keselarasan dan kebenaran dalam hidup. Bagi Socrates, kebahagiaan bersumber dari pemahaman diri dan kesesuaian dengan nilai-nilai yang baik.

Kunci Kebahagiaan Ada di Tanganmu Sendiri: Belajar dari Epictetus untuk Hidup Lebih Bahagia

Hidup dalam Keselarasan

Menurut Socrates, keselarasan dapat dicapai dengan hidup sesuai dengan nilai-nilai etika dan moralitas. Ia meyakini bahwa ketika seseorang hidup sesuai dengan prinsip-prinsip yang baik, mereka akan menemukan kedamaian batin dan kepuasan yang mendalam.

Ibnu Sina hingga Al-Farabi: Para Filsuf Muslim yang Menghidupkan Kembali Pemikiran Aristoteles

Pentingnya Pengetahuan Diri

Dalam pandangan Socrates, pengetahuan diri memainkan peran kunci dalam mencapai kebahagiaan. Dengan memahami kekuatan, kelemahan, dan nilai-nilai pribadi, seseorang dapat memandu dirinya sendiri menuju kehidupan yang lebih bermakna dan memuaskan.

Halaman Selanjutnya
img_title