PANTAUAN KUALITAS UDARA: Warga Jakarta Diimbau Membatasi Aktivitas di Luar
- Pexels
Jakarta, WISATA - Kualitas udara di Jakarta dan sekitarnya hari ini menunjukkan bahwa indeks kualitas udara berada pada angka 159, yang berada dalam kategori "Tidak Sehat". Hal ini berarti bahwa semua orang, terutama anggota kelompok sensitif, mungkin mulai mengalami dampak kesehatan yang lebih serius akibat kualitas udara yang buruk.
Polutan Utama dan Dampaknya:
1. PM2.5 (Materi Partikulat Kurang dari 2,5 Mikron): Tingkat PM2.5 saat ini adalah 78.64 µg/m3, yang merupakan tingkat yang tinggi dan dapat berdampak negatif pada kualitas udara dan kesehatan pernapasan.
2. CO (Karbon Monoksida): Tingkat karbon monoksida (CO) berada dalam kategori "Baik" dengan tingkat 1110 µg/m3, yang masih dalam batas aman.
3. NO2 (Nitrogen Dioksida): Tingkat nitrogen dioksida (NO2) juga dalam kategori "Baik" dengan tingkat 38.8 µg/m3.
4. O3 (Ozon): Tingkat ozon (O3) berada dalam kategori "Baik" dengan tingkat 203.63 µg/m3.
5. PM10 (Materi Partikulat Kurang dari 10 Mikron): Tingkat PM10 berada dalam kategori "Sedang" dengan tingkat 113.86 µg/m3.
6. SO2 (Sulfur Dioksida): Tingkat sulfur dioksida (SO2) berada dalam kategori "Baik" dengan tingkat 72.32 µg/m3.
Warga Jakarta dan sekitarnya diimbau untuk membatasi aktivitas di luar ruangan dan menjaga kesehatan pernapasan mereka. Memantau informasi kualitas udara dari sumber terpercaya adalah tindakan yang bijak.
Sumber: The Weather Channel