DEPOK: Ungkap Kasus Pelemparan Batu di Depok, Polisi: Pelaku Diduga Gangguan Jiwa

Wakil Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan
Sumber :
  • pmjnews.com

Depok, WISATA – Aksi pelemparan batu oleh orang tidak dikenal, kembali terjadi di Jalan Margonda Raya, Kota Depok, Jawa Barat.

Dalam waktu satu pekan, tercatat terjadi dua kali peristiwa tersebut sehingga melukai pengendara kendaraan.

Kasus pelemparan batu pertama kali, melukai seorang ibu dan anaknya pada Minggu (23/07/2023).

Beberapa hari kemudian, peristiwa serupa kembali terjadi. Kali ini, menembus kaca mobil seorang warga sehingga pengemudinya berdarah.

Merespon maraknya aksi pelemparan batu ini, polisi langsung bergerak dan mengamankan seorang terduga pelaku berinisial UM (39). Pelaku diketahui adalah seorang pemulung dan diduga mengalami gangguan kejiwaan.

"Pelaku sudah kami amankan dan diduga kuat mengalami gangguan jiwa," ujar Wakil Kasat Reskrim Polres Metro Depok, AKP Nirwan Pohan kepada wartawan, seperti dikutip dari pmjnews.com pada Jumat (28/07/2023) pagi.

"Korban dari aksi pelemparan tersebut adalah seorang pria serta seorang ibu dan anak," sambungnya.

Lebih lanjut Nirwan menjelaskan pelaku UM diamankan di sekitar kawasan Beji, Kota Depok, pada pukul 03.30 WIB. "Warga Beji. Sehari-hari dia memulung juga. Diamankannya di daerah Beji juga, dia kan tinggal di gerobak," katanya.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, Nirwan mengungkapkan pelaku memang diduga mengalami gangguan jiwa. UM kerap kumat sehingga melakukan hal yang aneh-aneh.

"Jadi, dia ini gangguan jiwa, kalau stresnya muncul, itu ada perlakuan-perlakuan yang aneh-aneh," jelasnya.

Nirwan menambahkan, saat ini polisi telah membawa pelaku UM ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan observasi terjkit kesehatan dan kejiwaannya.

Belajar dari Kasus PDN, Pentingnya Pendidikan dan Investasi Cybersecurity