Kini AI Makin Keren dan Canggih, Bisa Ciptakan Material Baru untuk Energi Berkelanjutan

Malang, WISATA- Para ilmuwan menggunakan kecerdasan buatan (AI) generatif untuk merancang material baru yang dapat digunakan untuk menciptakan sel surya dan baterai yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Dalam sebuah studi terbaru yang diterbitkan di jurnal Nature Energy, para ilmuwan menggunakan model AI generatif yang disebut Materials Genome Engine untuk merancang material baru yang memiliki sifat-sifat yang diinginkan untuk sel surya dan baterai.

Para peneliti melatih Materials Genome Engine menggunakan dataset material yang telah diketahui, dan kemudian menggunakan model tersebut untuk menghasilkan material baru yang mirip dengan material yang telah diketahui namun memiliki sifat-sifat yang berbeda. Para peneliti kemudian menguji material baru tersebut dalam percobaan laboratorium, dan hasilnya menunjukkan bahwa material tersebut memiliki sifat-sifat yang diinginkan untuk sel surya dan baterai.

Para peneliti meyakini bahwa AI generatif dapat digunakan untuk merancang material baru yang dapat merevolusi bidang energi berkelanjutan. Saat ini, mereka sedang bekerja untuk mengembangkan teknologi ini lebih lanjut dan menguji material baru tersebut dalam aplikasi dunia nyata.

Studi ini hanya merupakan salah satu contoh dari potensi aplikasi AI generatif dalam bidang energi berkelanjutan. Seiring perkembangan teknologi ini, kita dapat mengharapkan aplikasi-inovatif dan revolusioner yang lebih banyak lagi dalam beberapa tahun mendatang.

Berikut adalah beberapa manfaat penggunaan AI generatif dalam merancang material untuk energi berkelanjutan:

• AI generatif dapat merancang material baru yang lebih efisien dalam mengubah sinar matahari menjadi listrik.
• AI generatif dapat merancang material baru yang lebih tahan lama dan awet.
• AI generatif dapat merancang material baru yang lebih murah untuk diproduksi.

Penggunaan AI generatif dalam energi berkelanjutan masih dalam tahap awal, namun memiliki potensi untuk merevolusi cara kita menghasilkan dan menyimpan energi. Saat teknologi ini terus berkembang, kita dapat mengharapkan aplikasi-inovatif dan revolusioner yang lebih banyak lagi dalam beberapa tahun mendatang.

Berikut adalah beberapa tantangan penggunaan AI generatif dalam merancang material untuk energi berkelanjutan:

• Model AI generatif dapat memakan biaya komputasi yang tinggi untuk dilatih.
• Model AI generatif dapat sulit diinterpretasikan, yang membuat sulit untuk memahami mengapa mereka menghasilkan hasil yang mereka hasilkan.
• Model AI generatif dapat memiliki bias, yang dapat menyebabkan desain material dengan konsekuensi yang tidak diinginkan.

Sulit untuk mengatakan kapan produk yang menggunakan AI generatif untuk merancang material untuk energi berkelanjutan akan dirilis ke pasar. Teknologi ini masih dalam tahap awal, dan masih ada banyak tantangan yang perlu diatasi sebelum dapat digunakan dalam skala komersial, seperti:

• Kebutuhan akan lebih banyak data. Model AI generatif membutuhkan pelatihan dengan dataset material yang besar untuk menghasilkan hasil yang akurat. Namun, saat ini belum cukup data yang tersedia untuk beberapa material yang paling penting dalam energi berkelanjutan, seperti sel surya dan baterai.
• Kebutuhan akan interpretabilitas yang lebih baik. Penting untuk dapat memahami mengapa model AI generatif menghasilkan hasil yang mereka hasilkan. Hal ini terutama penting untuk material yang digunakan dalam energi berkelanjutan, karena penting untuk memastikan bahwa material tersebut aman dan efektif.
• Kebutuhan untuk mengatasi bias. Model AI generatif dapat memiliki bias, yang dapat menyebabkan desain material dengan konsekuensi yang tidak diinginkan. Penting untuk mengembangkan metode yang dapat mengatasi bias dalam model AI generatif sebelum dapat digunakan dalam skala komersial.

Meskipun ada tantangan-tantangan ini, manfaat potensial penggunaan AI generatif dalam merancang material untuk energi berkelanjutan sangatlah besar. Seiring perkembangan teknologi ini, kita dapat mengharapkan aplikasi-inovatif dan revolusioner yang lebih banyak lagi dalam beberapa tahun mendatang. Ada kemungkinan bahwa produk yang menggunakan AI generatif untuk merancang material untuk energi berkelanjutan dapat dirilis ke pasar dalam beberapa tahun mendatang. Namun, juga ada kemungkinan bahwa waktu yang dibutuhkan lebih lama, karena teknologi ini perlu matang dan tantangan yang perlu diatasi.