Mengenal Tokoh Utama dan Pengikut Aliran Filsafat Empirisme serta Karya-karya Utamanya
- Image Creator/Handoko
Malang, WISATA - Aliran filsafat empirisme telah memberikan kontribusi besar dalam perkembangan pemikiran manusia, terutama dalam bidang ilmu pengetahuan dan filsafat. Dalam artikel ini, kita akan mengenal lebih dekat tokoh-tokoh utama dan pengikut aliran filsafat empirisme beserta karya-karya utama yang mereka hasilkan.
1. Francis Bacon (1561-1626)
Francis Bacon adalah salah satu tokoh utama dalam perkembangan aliran filsafat empirisme. Karya utamanya yang terkenal adalah "Novum Organum" yang diterbitkan pada tahun 1620. Dalam karyanya ini, Bacon mengajukan metode induktif sebagai cara untuk memperoleh pengetahuan yang sahih melalui pengamatan dan eksperimen. Dia menekankan pentingnya pengalaman indrawi sebagai dasar pengetahuan yang valid.
2. John Locke (1632-1704)
John Locke merupakan salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah pemikiran empiris. Karya utamanya, "An Essay Concerning Human Understanding" yang diterbitkan pada tahun 1689, menjadi salah satu karya paling berpengaruh dalam perkembangan filsafat empirisme. Locke mengemukakan teori tabula rasa, yaitu konsep bahwa pikiran manusia pada awalnya seperti kertas kosong yang diisi oleh pengalaman indrawi.
3. David Hume (1711-1776)
David Hume adalah seorang filsuf Skotlandia yang dikenal karena kontribusinya dalam pengembangan filsafat empirisme. Karyanya yang terkenal, "A Treatise of Human Nature" yang diterbitkan pada tahun 1739, mengemukakan skeptisisme terhadap pengetahuan manusia dan menekankan pentingnya pengalaman sebagai sumber pengetahuan. Hume menantang keyakinan tentang sebab-akibat dan menekankan pentingnya bukti empiris dalam menetapkan kebenaran.