Arkeolog Temukan 20 Peti Mati Mesir Kuno yang Tersegel di Mesir
- Facebook/archaeologyworldwide
Menurut pernyataan pemerintah, tim tersebut menemukan 30 bengkel, banyak di antaranya menampilkan tembikar yang berasal dari dinasti ke-18. Setiap toko memiliki tujuan yang berbeda, misalnya memproduksi tembikar atau artefak emas, tetapi semuanya ditugaskan untuk tugas umum yaitu menciptakan barang-barang pemakaman untuk bangsawan Mesir dan individu kaya.
Selain bengkel ini, para peneliti menemukan tangki air di dalam tanah yang kemungkinan menampung air minum para pekerja, cincin scarab, ratusan tempat tidur tatahan dan kertas emas yang digunakan untuk menghias peti mati kerajaan.
“Ini belum pernah terjadi sebelumnya,” kata arkeolog Zahi Hawass. “Sampai saat ini, semua yang kami ketahui tentang (wilayah Luxor) berasal dari makam itu sendiri, namun penemuan baru ini akan memungkinkan kami menjelaskan alat dan teknik yang digunakan untuk memproduksi peti mati kerajaan dan perabotan yang ditempatkan di makam tersebut.”
Kementerian juga mengumumkan penemuan kuburan di Lembah Timur, atau lebih dikenal Lembah Para Raja. Nevine El-Aref dari Per Ahram Online, makam yang disebut KV 65 ini memamerkan peralatan yang digunakan selama pembangunannya.
Mesir saat ini sedang melakukan penggalian terbesar di lembah tersebut sejak tahun 1922, ketika Howard Carter menemukan makam Tutankhamun yang sangat terpelihara dengan baik.
Para arkeolog berharap menemukan ruang bawah tanah kerajaan yang masih belum ditemukan, termasuk tempat peristirahatan terakhir Ratu Nefertiti, janda Tut, Ankhsenamun, Amenhotep I, Thutmose II, dan Ramses VIII.