Massimo Pigliucci: “Setiap Hari Adalah Kesempatan untuk Menjadi Lebih Sabar, Lebih Bijaksana, dan Lebih Baik”

Massimo Pigliucci
Massimo Pigliucci
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

1.     Lebih Sabar
Dunia saat ini menuntut kecepatan. Namun, banyak hal yang berharga justru datang melalui kesabaran. Dengan bersabar, kita menghindari keputusan tergesa-gesa, menahan amarah, dan memberi ruang bagi refleksi yang lebih dalam.

2.     Lebih Bijaksana
Kebijaksanaan tidak datang dari umur, tetapi dari pengalaman yang direnungkan. Dengan menjadikan setiap hari sebagai sarana pembelajaran, kita bisa mengambil hikmah dari kegagalan, kritik, atau bahkan kejadian kecil yang tampaknya sepele.

3.     Lebih Baik
Tujuan hidup bukan menjadi sempurna, melainkan menjadi lebih baik dari hari ke hari. Ini bisa berarti meningkatkan cara kita berbicara, memperbaiki kebiasaan buruk, atau lebih peduli terhadap orang lain.

Menjalani Hidup dengan Kesadaran Harian

Salah satu inti dari filosofi Stoikisme yang dibawa Pigliucci adalah kesadaran penuh terhadap apa yang kita lakukan hari ini. Ia mengajak kita untuk menghargai momen, bukan hanya sebagai jalan menuju masa depan, tetapi sebagai tempat untuk membentuk diri.

“Hidup bukan hanya tentang hasil akhir, tetapi tentang bagaimana kita menjalani prosesnya hari demi hari,” ungkap Pigliucci dalam bukunya How to Be a Stoic.

Dengan kata lain, setiap pagi adalah peluang baru. Bukan sekadar mengulangi kebiasaan, tetapi memperbaiki dan menyempurnakannya, sekecil apa pun.