Belanda Kewalahan: Bagaimana Pemerintah Kolonial Gagal Menekan Perlawanan

Ilustrasi Perang Jawa
Ilustrasi Perang Jawa
Sumber :
  • Image Creator Grok/Handoko

3. Tidak Bisa Membendung Dukungan Rakyat terhadap Diponegoro

Salah satu alasan utama mengapa Belanda begitu kesulitan menekan perlawanan Diponegoro adalah karena dukungan luas dari rakyat Jawa terhadap perjuangan ini.

Diponegoro tidak hanya memimpin perang dengan kekuatan militer, tetapi juga dengan dukungan ideologi dan keagamaan. Ia berhasil membangun narasi bahwa perang ini bukan sekadar pemberontakan politik, tetapi juga jihad melawan penjajahan asing.

Akibatnya, rakyat dengan sukarela membantu perjuangan Diponegoro dengan berbagai cara:

  • Menjadi mata-mata dan informan yang memberikan informasi tentang pergerakan pasukan Belanda.
  • Menyediakan makanan, tempat persembunyian, dan logistik bagi pasukan Diponegoro.
  • Bergabung dalam perlawanan secara langsung sebagai prajurit atau pejuang gerilya.

Dukungan rakyat ini membuat pasukan Diponegoro bisa bertahan dalam jangka waktu lama, meskipun terus ditekan oleh Belanda.

Sementara itu, Belanda mengalami kesulitan dalam mendapatkan dukungan dari penduduk lokal. Bahkan, banyak bangsawan dan pejabat lokal yang diam-diam mendukung Diponegoro karena mereka juga tidak senang dengan kebijakan kolonial.

4. Keuangan Kolonial yang Mulai Terbebani