Transformasi Nusantara: Menuju Kota Cerdas dengan Dukungan AI dan Teknologi Digital

Smart City Ibu Kota Nusantara
Sumber :
  • IKN.go.id

Jakarta, WISATA - Dengan perpindahan ibu kota negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Indonesia memperlihatkan visinya untuk menciptakan kota cerdas yang modern dan berkelanjutan. Salah satu elemen kunci dari transformasi ini adalah penerapan kecerdasan buatan (AI) untuk menciptakan pemerintahan yang lebih transparan, efisien, dan inklusif. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi bagaimana AI akan memegang peran penting dalam pembangunan IKN sebagai pusat pemerintahan yang terintegrasi.

AI dan Pemerintahan Smart di Ibu Kota Nusantara

Prof. Hammam Riza, seorang ahli AI di Universitas Syiah Kuala, menyatakan bahwa pemanfaatan AI di pemerintahan akan membantu mengurangi birokrasi dan meningkatkan transparansi. "Pemerintah dapat menggunakan AI untuk memproses data secara cepat dan akurat, yang pada akhirnya akan mempercepat pengambilan keputusan yang berbasis data," ujarnya. Strategi ini sejalan dengan cetak biru Smart Governance yang menjadi fokus utama pengembangan IKN.

Menurut, Dr. Adhiguna Mahendra,Kepala Pusat Data dan Kecerdasan Buatan IKN. "AI dapat mengubah pemerintahan digital menjadi lebih efisien dengan memanfaatkan otomatisasi dan data-driven decision-making,".

Dijelaskan pula oleh  Dr. Mahendra penggunaan AI memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih responsif dan efektif, terutama dalam hal prediksi lalu lintas dan manajemen kota. Dengan sistem prediksi berbasis AI, pembangunan infrastruktur dapat direncanakan dengan lebih baik, mengoptimalkan alur transportasi, dan mendukung pertumbuhan kota yang berkelanjutan. 

Adhiguna Mahendra, Direktur Data dan Kecerdasan Buatan IKN

Photo :
  • Handoko/Istimewa

 

Penerapan AI untuk Layanan Publik yang Lebih Baik

Di IKN, salah satu fokus utama adalah pelayanan publik yang berbasis teknologi. Chatbot dan asisten virtual berbasis AI yang mampu mendukung berbagai bahasa akan menjadi elemen penting dalam memberikan pelayanan cepat dan inklusif kepada masyarakat. Sistem ini akan memudahkan akses layanan bagi penduduk serta meningkatkan keterlibatan publik dalam proses pengambilan keputusan melalui inisiatif data terbuka.

Pengelolaan sumber daya yang lebih optimal juga menjadi salah satu prioritas dalam pembangunan IKN. Teknologi Smart Energy Management yang memanfaatkan AI akan mengatur distribusi energi secara efisien, mengurangi pemborosan, serta mempromosikan penggunaan energi terbarukan. Hal ini sejalan dengan tujuan keberlanjutan yang ingin dicapai oleh IKN.

Kesiapan Menghadapi Krisis dengan Analitik Prediktif AI

IKN juga memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kesiapan menghadapi potensi krisis. Analitik prediktif berbasis AI memungkinkan pemerintah mengidentifikasi ancaman, seperti bencana alam atau masalah kesehatan masyarakat, sehingga tindakan pencegahan dapat diambil lebih awal. Selain itu, pusat kendali terpadu yang dilengkapi dengan sistem monitoring berbasis AI akan memfasilitasi respons cepat dan koordinasi yang efektif saat terjadi situasi darurat.

Indikator Keberhasilan Transformasi Digital Pemerintah Daerah

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB) telah mengembangkan indikator-indikator kunci untuk menilai implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di seluruh institusi pemerintah, baik pusat maupun daerah. Indikator ini mencakup pengelolaan data, layanan intranet, manajemen keamanan informasi, hingga audit teknologi informasi dan komunikasi.

Evaluasi berbasis data ini akan memungkinkan perbandingan kinerja antar pemerintah daerah dalam menerapkan inisiatif digital, mendorong kompetisi yang sehat, serta berbagi praktik terbaik di antara daerah yang berkinerja baik. Dengan cara ini, adopsi AI dan teknologi canggih lainnya diharapkan dapat dipercepat di seluruh Indonesia.

Membangun Roadmap untuk Integrasi AI dalam Pemerintahan Digital

Langkah selanjutnya adalah merancang roadmap yang komprehensif untuk mengintegrasikan AI dalam inisiatif pemerintahan digital. Roadmap ini harus mencakup pengembangan kapasitas, tata kelola data yang kuat, kerjasama antara pemerintah dan sektor swasta, serta proyek percontohan untuk menguji aplikasi AI dalam berbagai domain. Ini akan memastikan bahwa pengembangan AI di Indonesia tidak hanya efisien tetapi juga beretika dan bertanggung jawab.

IKN merupakan simbol masa depan Indonesia yang lebih maju dengan pemerintahan yang cerdas dan inklusif. Dengan AI sebagai pendorong utama, visi Indonesia untuk menciptakan kota cerdas yang modern, efisien, dan ramah lingkungan semakin nyata. Transformasi ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas layanan publik tetapi juga membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan inovasi di seluruh nusantara.