DRAKOR: Sinopsis Behind Your Touch Episode 3, Detektif Jang Yeol Mulai Percaya

Makassar, WISATA - Bayangan tentang seorang wanita yang tersekap terus memenuhi otak Ye Bun dan membuat ia berlari menuju rumah sewa di mana Jang Yeol tinggal. Polisi itu ternyata sedang menjauhi seekor kucing karena ia alergi bulu kucing. Setelah kucing pergi, Jang Yeol mengusir Ye Bun.

Tapi Ye Bun bersikeras untuk bercerita tentang visi yang dilihatnya saat ia memegang pantat Jong Hyeok, adik kelasnya sesama dokter hewan.

“Sepertinya ia menculik seseorang,” katanya pada Jang Yeol.

Dari visi yang dilihatnya, Ye Bun memastikan bahwa wanita yang disekap adalah seorang penyiar daring. Tapi jang Yeol mengusir Ye Bun karena ia belum percaya bahwa Ye Bun adalah seorang cenayang/paranormal.

BACA JUGA: drakor-sinopsis-behind-your-touch-episode-1-dokter-hewan-yang-punya-kesaktian

Karena buntu, Ye Bun mencari petunjuk sendiri. Ia menyelidiki Jong Hyeok melalui teman-temannya sesama dokter hewan, lalu ia menemukan di mana Jong Hyeok tinggal. Jong Hyeok mengajaknya minum di sebuah kafe untuk ngobrol. Saat Jong Hyeok jongkok untuk menalikan tali sepatunya, Ye Bun ingin memegang pantatnya untuk melihat sekali lagi memori di kepala Jong Hyeok, tapi ia malah terpeleset dan memegang pantat pemilik kafe. Ia melihat visi seorang wanita berambut panjang memakai stocking.

Sekali lagi Ye Bun mendatangi rumah Jong Hyeok. Kali ini ia menggunakan kekuatannya dan memeriksa beberapa pantat kucing, untuk mendapatkan visi. Dari salah satu pantat kucing, ia mengetahui sandi kunci pintu rumah Jong Hyeok.

Ok Hui, sahabat Ye Bun meminta Ye Bun untuk menemui pacar baru Ok Hui. Pacar Ok Hui ternyata adalah pemilik kafe yang memiliki memori wanita rambut panjang dan berstocking. Ye Bun mengira wanita dalam memori pemilik kafe itu adalah Ok Hui, namun ternyata bukan. Akhirnya Ye Bun hanya memperingatkan Ok Hui bahwa kemungkinan pacar Ok Hui memiliki wanita lain.

Ye Bun yang telah mengetahui sandi kunci pintu rumah Jong Hyeok, nekad memasuki rumah adik kelasnya itu saat Jong Hyeok tak ada di rumah. Di dalam rumah tidak ada wanita yang disekap, namun Ye Bun menemukan kamar yang disetting seperti ruangan penyiar daring. Ketika Ye Bun masih berkeliling, Jong Hyeok pulang. Untungnya Ye Bun masih dapat meloloskan diri melalui lubang angin di kamar mandi. 

BACA JUGA: drakor-sinopsis-behind-your-touch-episode-2-ada-kasus-besar-di-mujin

Ok Hui mengumpulkan kawan-kawannya untuk mencari tahu apakah pacarnya terlihat bersama wanita lain. Ia juga memarahi Ye Bun dan menuduh Ye Bun cemburu padanya. Ia mengultimatum Ye Bun dan meminta Ye Bun untuk menemukan bukti bahwa kekasih Ok Hui si pemilik kafe memiliki wanita simpanan.

Kim Seon Woo pindah ke dekat klinik/rumah Ye Bun. Ia barter dengan seorang cenayang lelaki yang ingin belajar bahasa Inggris. Seon Woo akan mengajarinya, dan sebagai gantinya ia tidak perlu membayar sewa tempat tinggal. Tentu saja Ye Bun kaget sekaligus senang karena Seon Woo tinggal di dekat rumahnya.

Ye Bun menemui pemilik kafe, pacar Ok Hui. Ia membuat pria itu mabuk setelah minum soju, dengan maksud untuk memegang pantat dan melihat memori lelaki itu. Saat si pemilik kafe benar-benar teler, Ye Bun pura-pura memijatnya, namun ketika hampir sampai pantat, Jang Yeol memergokinya dari jendela rumah makan tempat Ye Bun dan pemilik kafe minum soju. Ye Bun jadi mengurungkan niatnya.

Ye Bun menyeret si pemilik kafe di belakang pundaknya dan karena ia tidak tahu di mana alamat lelaki itu, maka ia membawa lelaki itu ke motel. Malangnya salah satu kawan Ok Hui melihat dan melaporkan pada Ok Hui. Di saat yang sama Jang Yeol juga membuntuti Ye bun. Mereka berdua menemukan Ye Bun di dalam kamar berdua dengan si pemilik kafe yang teler.

Jang Yeol mengajak Ye Bun dan Ok Hui ke kantor polisi. Ia ditangkap karena diduga perempuan mesum. Ok Hui memarahinya dengan kata-kata tajam, tapi Ye Bun meminta dengan sangat agar Ok Hui mengecek lagi kekasihnya. Ok Hui pergi dengan marah.

Ye Bun yang kesal karena keadaan yang rumit jadi marah-marah dan berteriak pada Jang Yeol bahwa semua yang pernah dikatakannya adalah benar, termasuk penculikan yang dilakukan oleh adik kelasnya terhadap seorang wanita. Jang Yeol memintanya untuk memberikan bukti konkret agar ia bisa percaya.

Ok Hui pergi ke tempat pacarnya dan menemukan bahwa apa yang dilihat Ye Bun benar. Tapi bukan pacarnya yang punya wanita lain, melainkan pacarnya ternyata seorang transgender yang jika malam berdandan layaknya wanita.

Ye Bun meneruskan pencariannya di internet dan menemukan wanita yang disekap oleh Jong Hyeok memang adalah penyiar daring bernama Nona Sia. Ia menemukan kejanggalan di kamar Nona Sia (dalam video youtube) yang persis dengan kamar yang ditemukannya di rumah Jong Hyeok. Ia berkesimpulan bahwa Jong Hyeok membuat kamar siaran yang sama dengan kamar siaran di rumah Nona Sia. Ye Bun menemukan alamat Nona Sia di youtube dan bergegas pergi.

Dalam perjalanan ia menelepon Jang Yeol agar menemuinya di alamat Nona Sia. Ia memohon agar Jang Yeol datang karena ia memercayainya. Namun tepat pada saat itu bos Jang Yeol mendapatkan info tentang gembong narkoba dan bergegas meminta anak buahnya cepat untuk melakukan penyergapan. 

Jang Yeol yang tak tenang akhirnya memisahkan diri dari timnya. Ia menemui Ye Bun di apartemen Nona Sia, tepat pada saat Ye Bun dalam kondisi kritis karena dicekik oleh Jong Hyeok. Setelah merobohkan Jong Hyeok, Jang Yeol dan Ye Bun membantu Nona Sia yang mengalami kesulitan di kamar mandi akibat kekejian Jong Hyeok. Berkat Jang Yeol datang tepat waktu, nyawa Nona Sia masih dapat diselamatkan. Peristiwa ini membuat Detektif Jang Yeol mulai percaya bahwa Ye Bun memiliki kekuatan semacam psikometri.