Menteri Kominfo Budi Arie dan Delegasi Mesir Siap Membuka Babak Baru Kerja Sama Teknologi

Badung, WISATA – Dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Mesir, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi akan bertemu dengan Delegasi Mesir dalam rangkaian acara High-Level Forum on Multi-Stakeholder Partnerships (HLF-MSP) dan Indonesia-Africa Forum (IAF) ke-2 yang diadakan di Pecatu Hall, Bali Nusa Dua Convention Center, Badung. Pertemuan ini dipandang sebagai langkah strategis dalam membangun kerja sama di bidang digitalisasi antara kedua negara yang memiliki sejarah panjang dalam hubungan diplomatik.

Dalam Konferensi Pers di Media Center HLF-MSP dan IAF ke-2 pada Minggu (01/09/2024), Menteri Budi Arie menegaskan pentingnya pertemuan ini dalam konteks globalisasi yang semakin memperkuat peran digitalisasi. "Pertemuan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat hubungan bilateral dan mengembangkan kerja sama strategis dalam bidang teknologi dan digitalisasi," ungkapnya.

Digitalisasi Sebagai Katalisator Peningkatan Ekonomi

Digitalisasi telah menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi di berbagai negara. Dalam pertemuan bilateral ini, Menkominfo Budi Arie dan Delegasi Mesir akan mendiskusikan berbagai aspek digitalisasi yang dapat diterapkan untuk mempercepat transformasi digital di kedua negara. Salah satu topik utama yang akan dibahas adalah pemerataan akses internet, yang diharapkan dapat menjadi pilar utama dalam meningkatkan inklusi digital dan mendorong pertumbuhan ekonomi.

“Kita akan berbagi tentang digitalisasi dengan Mesir, mencakup pemerataan akses internet dan bagaimana digitalisasi dapat meningkatkan lompatan ekonomi dan kemajuan negara. Dan yang pasti kami ingin mencapai kemajuan Indonesia,” jelas Menteri Budi Arie.

Indonesia sendiri telah mengembangkan berbagai inisiatif untuk memperluas akses internet ke seluruh pelosok negeri. Pengalaman ini diharapkan dapat menjadi model bagi Mesir dalam mengembangkan jaringan internet yang lebih merata, terutama di wilayah-wilayah terpencil. Selain itu, Indonesia juga akan berbagi pengalaman dalam membangun ekosistem digital yang inklusif, mulai dari pengembangan start-up, peningkatan literasi digital, hingga penerapan teknologi dalam sektor-sektor strategis.

Kerja Sama Strategis di Bidang Teknologi

Pertemuan bilateral ini tidak hanya akan membahas isu-isu teknis seputar digitalisasi, tetapi juga akan mengupayakan kerja sama yang lebih luas dalam pengembangan teknologi. Menurut Menkominfo, Indonesia dan Mesir memiliki potensi besar untuk bekerja sama dalam pengembangan teknologi inovatif yang dapat memberikan manfaat langsung bagi masyarakat kedua negara.

“Kami berharap pertemuan ini akan menghasilkan komunikasi dan pembicaraan yang lebih intensif, serta mencakup hal-hal yang substansial," ungkapnya.

Kerja sama ini diharapkan akan mencakup berbagai bidang, mulai dari pengembangan smart city, keamanan siber, hingga teknologi pendidikan yang dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kedua negara. Indonesia dan Mesir juga akan menjajaki kemungkinan kerja sama dalam pengembangan aplikasi digital yang dapat mendukung sektor-sektor strategis seperti kesehatan, pendidikan, dan pelayanan publik.

Menjalin Relasi yang Lebih Erat dengan Negara-Negara Afrika

Sebagai bagian dari Indonesia-Africa Forum ke-2, pertemuan ini juga menjadi kesempatan bagi Indonesia untuk memperkuat relasinya dengan negara-negara di benua Afrika. Menurut Menkominfo, transformasi digital adalah agenda penting global yang dapat menjadi jembatan untuk menjalin relasi yang lebih erat dengan negara-negara Afrika.

“Ini adalah kesempatan untuk menjalin relasi yang lebih erat dan bersama-sama menggapai kemajuan serta kesejahteraan,” ujarnya.

Dalam konteks ini, Indonesia berkomitmen untuk tidak hanya memanfaatkan teknologi untuk kemajuan domestik, tetapi juga untuk mendukung pembangunan di negara-negara sahabat, terutama di Afrika. Menkominfo optimistis bahwa pertemuan ini akan membawa manfaat bagi Indonesia dan negara-negara Afrika, terutama dalam meningkatkan akses informasi dan teknologi yang dapat menjadi kunci bagi kesejahteraan bersama.

Komitmen terhadap Kerja Sama Internasional

Mengingat sejarah panjang hubungan antara Indonesia dan negara-negara Afrika, terutama ketika mereka sama-sama berjuang untuk kemerdekaan, Menkominfo menekankan pentingnya kerja sama internasional dalam menghadapi tantangan global. Menurutnya, peningkatan akses teknologi dan informasi adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang lebih maju dan sejahtera.

“Kami berkomitmen untuk meningkatkan akses informasi dan teknologi untuk memajukan masyarakat Indonesia dan menjalin kerja sama internasional yang bermanfaat,” jelasnya.

Dengan semangat kerja sama yang kuat, pertemuan ini diharapkan akan menjadi langkah awal untuk membangun masa depan yang lebih cerah melalui digitalisasi yang inklusif dan berkelanjutan.