Jelajah Kota Salatiga: Itinerary Sehari yang Bikin Lupa Pulang!"

Salatiga, WISATA — Meski hanya berstatus kota kecil di lereng Gunung Merbabu, Salatiga menyimpan sejuta pesona yang sering luput dari radar wisatawan. Kota ini adalah perpaduan sempurna antara udara sejuk pegunungan, sejarah kolonial, kuliner khas, dan keramahan masyarakat yang bikin betah. Untuk Anda yang hanya punya waktu sehari, berikut itinerary ringan namun berkesan yang bisa dijadikan panduan saat mengeksplorasi Salatiga.

Pagi Hari: Sarapan Tradisional dan Nuansa Kolonial

Mulailah pagi Anda dengan sarapan Sego Pecel Bu Sumo di Jalan Langensuko. Warung ini legendaris di kalangan warga lokal, dengan cita rasa pecel yang khas, disajikan bersama rempeyek renyah dan tempe goreng panas. Jangan lupa pesan teh poci hangat untuk melengkapi suasana pagi yang sejuk.

Setelah sarapan, lanjutkan perjalanan ke Lapangan Pancasila, jantung kota Salatiga. Di sekelilingnya Anda bisa melihat bangunan-bangunan kolonial peninggalan Belanda, seperti Kantor Pos Salatiga dan Gereja Blenduk. Area ini sangat cocok untuk bersantai atau foto-foto dengan latar bangunan heritage.

Menjelang Siang: Wisata Alam dan Relaksasi

Setelah puas berkeliling kota, arahkan kendaraan ke Bukit Cinta Rawa Pening, hanya sekitar 20 menit dari pusat kota. Di sini, Anda bisa menyewa perahu untuk menikmati panorama Rawa Pening dengan latar Gunung Merbabu yang megah. Jika Anda penggemar fotografi, tempat ini adalah surga golden hour.

Tak jauh dari situ, ada Tlogo Plantation Resort, tempat yang pas untuk makan siang sambil menikmati suasana alam. Restoran di kawasan ini menyajikan menu tradisional seperti ayam goreng rempah, sambal bawang, dan sayur asem yang menyegarkan. Jangan lupa cobain minuman segar khas mereka: Wedang Jahe Serai.

Halaman Selanjutnya

Sore Hari: Belanja Oleh-oleh dan Mampir ke Kuliner Legendaris