2 Berita Populer: Hubungan Shin Tae-yong dan Elkan Baggott, Kunjungan Delegasi FIFA do Indonesia
- tvonews.com
Jakarta, WISATA - Kabar seputar situasi Shin Tae-yong dan Elkan Baggott menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Elkan Baggott, yang sebelumnya tidak dipanggil untuk membela Timnas Indonesia, memunculkan asumsi perselisihan antara dirinya dan pelatih Shin Tae-yong.
Keputusan untuk tidak memanggil Elkan Baggott telah mengundang beragam spekulasi, terutama setelah absennya Baggott dalam pertandingan Timnas Indonesia U-23 melawan Guinea di Prancis. Meskipun telah banyak spekulasi, Shin Tae-yong enggan memberikan alasan secara langsung, menyiratkan bahwa pertanyaan tersebut sebaiknya diajukan langsung kepada Elkan Baggott.
Menyikapi situasi ini, Exco PSSI, Vivin Cahyani, menegaskan bahwa hubungan antara Shin Tae-yong dan Elkan Baggott berjalan baik. Vivin juga menjelaskan bahwa ketidakhadiran Baggott dalam skuad Timnas Indonesia adalah keputusan taktis dari Shin Tae-yong.
Delegasi FIFA Berkunjung ke Indonesia, Ada Apa?
Kunjungan tim delegasi FIFA ke Indonesia telah menarik perhatian banyak pihak. Delegasi FIFA mengirimkan tim untuk meninjau stadion-stadion yang sedang direnovasi di empat provinsi di Indonesia. Tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengevaluasi delapan stadion yang menjadi bagian dari Nota Kepahaman (MoU) antara FIFA dan PSSI.
Stadion-stadion yang menjadi fokus evaluasi termasuk Stadion Utama Sumatera Utara dan Stadion Teladan di Medan, Sumatera Utara; Stadion Patriot dan Stadion Wibawa Mukti di Bekasi, Jawa Barat; Stadion Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur; Stadion Delta Sidoarjo dan Stadion Joko Samudro di Jawa Timur; serta Stadion Segiri di Samarinda, Kalimantan Timur.
Kunjungan ini merupakan langkah penting dalam mempersiapkan infrastruktur stadion Indonesia untuk menyelenggarakan acara-acara sepak bola tingkat internasional. Dengan evaluasi yang dilakukan oleh FIFA, diharapkan stadion-stadion tersebut memenuhi standar internasional sehingga Indonesia dapat menjadi tuan rumah yang layak untuk turnamen-turnamen besar di masa depan.