Dari Lapangan ke Kursi Komite: Pyo Seung-ju Sahabat Megawati Comeback Sebagai Pejuang Hak Atlet Korea!

Pyo Seung-ju dan Megawati Hangestri
Sumber :
  • Tvonenews.com

Jakarta, WISATA — Setelah resmi pensiun pasca musim 2024/2025 Liga Voli Korea berakhir, sahabat dekat Megawati Hangestri, Pyo Seung-ju, kembali membuat kejutan. Bukan sebagai atlet, namun comeback-nya kali ini terjadi di jalur organisasi olahraga, tepatnya sebagai kandidat resmi Komite Atlet Dewan Olahraga Korea Selatan.

Megawati Hangestri Resmi Gabung Manisa BBSK, Tantangan Berat Menanti di Liga Voli Turki

Kabar ini sontak mengundang perhatian para pecinta voli Asia, khususnya fans Red Sparks dan Timnas Voli Korea yang sudah lama mengikuti jejak karier Pyo di dunia voli.

Akhir Perjalanan di Red Sparks: Trio MVP Resmi Bubar

SEA V League 2025: Vietnam Salip Thailand, Timnas Voli Putri Indonesia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Musim 2024/2025 menjadi momen emosional bagi skuad Red Sparks. Meski tampil impresif sepanjang musim dan berhasil mencapai final playoff, mereka harus puas sebagai runner up. Namun, yang lebih menyentuh adalah bubarnya trio andalan Red Sparks: Megawati Hangestri, Vanja Bukilic, dan Pyo Seung-ju—tiga sosok yang jadi pilar kemenangan dan mesin penghasil poin tim selama dua musim terakhir.

  • Megawati Hangestri: Kembali ke Indonesia untuk membela Gresik Petrokimia dalam Final Four Proliga 2025.
  • Vanja Bukilic: Memilih tantangan baru dengan mencoba peruntungan di Liga Voli Italia.
  • Pyo Seung-ju: Memutuskan gantung sepatu dan mengakhiri kariernya sebagai atlet profesional.

Pyo Seung-ju Pensiun: Bukan Akhir, Tapi Awal Perjuangan Baru

Penggemar Manisa BBSK Mulai Gelisah, Kapan Megawati Hangestri Tiba di Turki?

Setelah 15 tahun mengabdi di dunia voli profesional, Pyo Seung-ju memutuskan pensiun. Dirinya terakhir bermain di Red Sparks dengan status free agent, sebagai kompensasi atas kepindahan kapten Lee So-young ke IBK Altos.

Sayangnya, tak ada tim yang mengontraknya musim ini, sehingga keputusan untuk pensiun pun diambil. Namun bagi Pyo, pensiun bukan berarti meninggalkan dunia olahraga sepenuhnya.

Comeback sebagai Pejuang Atlet Korea

Secara mengejutkan, Pyo Seung-ju mengumumkan bahwa ia mencalonkan diri sebagai anggota Komite Atlet di bawah Dewan Olahraga Korea. Bahkan ia telah direkomendasikan langsung oleh Asosiasi Bola Voli Korea (KOVO) karena kiprahnya yang luar biasa sebagai mantan anggota Timnas Putri Korea.

“Saya telah melihat, mendengar, dan merasakan banyak hal saat bermain sebagai atlet. Saya yakin bahwa saya lebih tahu daripada siapapun tentang kenyataan dan kesulitan yang dialami atlet,” tulis Pyo dalam unggahan media sosialnya.

Ia menambahkan bahwa dirinya ingin berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif di dunia olahraga Korea Selatan, khususnya dalam memperjuangkan hak-hak atlet yang selama ini mungkin terabaikan.

Deretan Kandidat Komite Atlet: Pyo Seung-ju Bersanding dengan Para Juara

Pyo Seung-ju tak sendiri. Ia terpilih bersama sejumlah atlet elit Korea lainnya yang berasal dari berbagai cabang olahraga, antara lain:

  • Kim Kuk-young (atletik)
  • Kim Woo-jin (panahan)
  • Kim Ji-yeon (triathlon)
  • Ryu Han-su (gulat)
  • Lee Da-bin (taekwondo)
  • Lee Joo-ho (renang)
  • Lim Ae-ji (tinju)
  • Cho Sung-min (berlayar)
  • Choi In-jeong (anggar)

Sementara itu, dari olahraga musim dingin, tiga nama besar yang terpilih tanpa pemungutan suara antara lain:

  • Oh Jeong-im (luge)
  • Lee Dong-gu (hoki es)
  • Cha Jun-hwan (figure skating)

Mereka semua akan menjalankan masa jabatan selama empat tahun, dengan fokus pada pengawasan, perlindungan, dan promosi hak-hak atlet, serta menjadi jembatan antara federasi dan para atlet aktif maupun yang telah pensiun.

Pengaruh Megawati dan Kenangan Tak Terlupakan

Megawati Hangestri dan Pyo Seung-ju memang dikenal sebagai dua sahabat dekat di luar maupun dalam lapangan. Chemistry mereka di Red Sparks begitu kuat hingga tak jarang disebut sebagai "duet emas" yang membawa tim ke panggung tertinggi Liga Voli Korea.

Kini, ketika Megawati memilih untuk fokus kembali ke tanah air, dan Pyo Seung-ju memulai lembaran baru di dunia organisasi, keduanya tetap jadi inspirasi bagi banyak atlet muda Indonesia maupun Korea.

Dari Pemain ke Penggerak Perubahan

Langkah Pyo Seung-ju membuktikan bahwa peran atlet tidak berhenti di lapangan. Ia kini melanjutkan perjuangan dalam bentuk yang berbeda—mewakili suara, harapan, dan masa depan para atlet Korea di forum tertinggi olahraga nasional.

Dengan pengalaman sebagai bagian dari Timnas Korea yang menembus semifinal Olimpiade Tokyo 2020, ditambah rekam jejak panjangnya di Liga Voli Korea, tak berlebihan jika publik menaruh harapan besar padanya.

Dan siapa tahu, kelak Megawati Hangestri juga mengikuti jejak sahabatnya menjadi penggerak di balik layar olahraga nasional.