Asal usul Olah Raga Padel yang Kini Populer dan Peluang Bisnis yang Menjanjikan

Lapangan Padel
Sumber :
  • IG/hco.id

Malang, WISATA – Padel pertama kali muncul pada tahun 1969 di Acapulco, Meksiko, ketika seorang pengusaha bernama Enrique Corcuera menciptakan permainan ini di halaman rumahnya. Ia ingin membuat versi tenis yang lebih sederhana dan bisa dimainkan dalam ruang terbatas.

Syarief Thalib, Diaspora Inspiratif yang Buka Jalan UMKM Indonesia Menembus Pasar Global dari Selandia Baru

Dengan menambahkan dinding di sekitar lapangan, padel menjadi olahraga yang unik karena memungkinkan bola memantul dari dinding seperti squash.

Popularitas padel mulai berkembang ketika Pangeran Alfonso dari Spanyol membawa olahraga ini ke negaranya. Sejak saat itu, padel menyebar ke berbagai negara di Eropa dan Amerika Latin, hingga akhirnya menjadi salah satu olahraga dengan pertumbuhan tercepat di dunia.

Wamendag Dyah Roro Esti Perkuat Diplomasi Dagang di Selandia Baru: UMKM Jadi Ujung Tombak Ekspor!

Dengan tren padel yang terus meningkat, investasi dalam bisnis sewa lapangan padel bisa menjadi peluang yang menguntungkan.

Jika Anda tertarik untuk menekuni bisnis ini, Hal-hal berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:

Diaspora Indonesia Dorong Produk UMKM Tembus Pasar Selandia Baru, Wamendag Roro: Potensi Kita Luar Biasa!

1. Modal Awal - Investasi awal untuk membangun lapangan padel berkisar antara Rp 500 juta hingga Rp 1,5 miliar per lapangan, tergantung pada lokasi dan kualitas fasilitas. Biaya ini mencakup:

  • Pembangunan lapangan (permukaan, pagar, dan dinding kaca)
  • Pemasangan pencahayaan untuk permainan malam
  • Fasilitas tambahan seperti ruang tunggu, toilet, dan area parkir
Halaman Selanjutnya
img_title