Tinggalkan Korea dengan Air Mata, Megawati Buka Suara Soal Pelatih yang Ubah Hidupnya
- Tvonenews.com
Jakarta, WISATA — Meski kini resmi berseragam Gresik Petrokimia untuk berlaga di final four Proliga 2025, Megawati Hangestri Pertiwi masih menyimpan kenangan mendalam tentang perjalanannya bersama klub asal Korea Selatan, Jung Kwan Jang Red Sparks. Salah satu figur yang tak akan pernah dilupakannya adalah pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, sosok yang disebutnya bukan sekadar pelatih, tetapi juga teman dan bahkan ayah selama perjalanannya di negeri ginseng.
Megawati, atau yang akrab dijuluki "Megatron", menjadi pilar penting Red Sparks dalam dua musim terakhir. Tak hanya membawa klub itu dua kali berturut-turut lolos ke babak playoff, Megawati juga menjadi aktor utama keberhasilan Red Sparks menembus partai final Liga Voli Korea 2024–2025, sebuah pencapaian yang terakhir kali diraih Red Sparks pada musim 2011–2012.
Red Sparks bahkan berhasil menumbangkan tim unggulan Hyundai Hillstate — juara bertahan musim sebelumnya — di babak playoff sebelum akhirnya harus puas menjadi runner-up setelah dikalahkan Pink Spiders di partai puncak.
Performa Individu Cemerlang
Megawati menutup musim 2024–2025 dengan catatan statistik yang luar biasa. Ia menempati peringkat pertama dalam rasio keberhasilan serangan sebesar 48,06% dan mencatat total 802 poin, menjadikannya pencetak poin ketiga terbanyak di liga. Prestasinya bahkan semakin mencolok dengan dua kali berturut-turut didaulat sebagai MVP, bersaing dengan legenda voli Korea, Kim Yeon-koung.
Performa individu Megawati juga dibarengi kontribusi besar dari rekan setimnya, Vanja Bukilic. Meskipun baru pertama kali bermain sebagai outside hitter, Bukilic mencatat rasio keberhasilan serangan sebesar 45,77% dan menduduki posisi kelima pencetak poin terbanyak dengan 638 poin. Kombinasi keduanya menjadi kekuatan utama Red Sparks sepanjang musim.
Rasa Terima Kasih dan Haru Perpisahan