Bundesliga dan Borrusia Dortmund Kerjasama dengan PSSI dalam Pengembangan Sepak Bola Indonesia
- PSSI.Org
Jakarta, WISATA - Pada tanggal 17-18 Juni 2023, perwakilan dari Bundesliga dan Borrusia Dortmund melakukan kunjungan ke kantor PSSI, GBK Arena Senayan, Jakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama antara PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) dan Deutsche Fussball Liga (DFL) atau Liga Sepak Bola Jerman yang telah disepakati sebelumnya.
Rombongan dari Bundesliga dan Borrusia Dortmund terdiri dari empat orang, yaitu Christian Diercks sebagai Head of the Academy Borussia Dortmund, Dennis Kittel sebagai Head of Sales and Strategic Projects Bundesliga International, Verena Leidinger sebagai Manager International and New Business Borussia Dortmund, dan Tizian Ibach sebagai Manager Business Development and Marketing Bundesliga International.
Pada hari Senin (17/7), Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria, menyambut rombongan tersebut dan langsung melakukan pertemuan dan diskusi. Kedua belah pihak membahas tentang kompetisi, terutama pada usia muda di Indonesia, serta pembinaan dan pengembangan pemain dalam kompetisi sepak bola.
Hari ini, Selasa (18/7), rombongan dari Bundesliga dan Borrusia Dortmund melakukan kunjungan ke latihan tim U-17 Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Mereka didampingi oleh Direktur Teknik Indra Sjafri. Setelah itu, Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, yang didampingi oleh Sekjen Yunus Nusi, menerima rombongan tersebut dan melanjutkan diskusi.
"Kami mengapresiasi kedatangan perwakilan dari Bundesliga dan Borrusia Dortmund. Hari ini kami telah banyak melakukan diskusi, termasuk tentang pengembangan sistem kompetisi, timnas, organisasi, dan aspek lainnya," ujar Zainudin Amali.
Sebagai informasi, pada tanggal 7 Juni sebelumnya, Ketua Umum PSSI, Wakil Ketua Umum, dan anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, mengunjungi markas DFL di Frankfurt, Jerman, untuk menjalin kerja sama dan menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) demi penguatan sepak bola Indonesia.
Penguatan tersebut akan difokuskan pada dua bidang utama, yaitu pertama, meningkatkan kapasitas teknis dan keahlian olahraga. Kedua, memajukan struktur liga dan klub.
