Para Peneliti Menyelidiki Fosil Bayi Tyrannosaurus yang Ditemukan di Montana

Para peneliti meyakini spesimen tersebut adalah Tyrannosaurus rex muda, namun masih melakukan analisis untuk memastikannya. Mereka berharap untuk mempublikasikan temuan mereka dalam beberapa bulan mendatang. 

“Giginya menunjukkan itu adalah Tyrannosaurus rex; namun, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan,” kata David Burnham, ahli paleontologi vertebrata di KU Biodiversity Institute. “Karena T. rex muda sangat langka, hanya sedikit yang ditemukan selama bertahun-tahun, sehingga sulit untuk membedakan perubahan apa yang terjadi akibat pertumbuhan atau apakah perbedaan tulang mencerminkan spesies yang berbeda. Untungnya, KU memiliki T. rex yang lebih tua untuk dibandingkan dan satu lagi T. rex muda yang dipinjamkan untuk membantu menguraikan masalah ini.” 

Salah satu kemungkinannya adalah spesimen tersebut mewakili dinosaurus karnivora lain yang dijuluki Nanotyrannus yang juga ditemukan di Hell Creek Formation dan dideskripsikan oleh ilmuwan lain. Nanotyrannus menjadi bahan kontroversi karena mungkin mewakili spesies terpisah, atau mungkin Tyrannosaurus rex remaja. 

“Masalah yang membingungkan di sini adalah usia,” kata Burnham. “Ontogeni, itulah proses pertumbuhan—dan selama proses itu kita berubah. Tulang dinosaurus dewasa, terutama di bagian tengkorak, tidak terlihat sama dengan dinosaurus muda. Jadi, jika seseorang menemukan fosil bayi atau remaja, mereka mungkin mengira itu adalah spesies baru, namun kita harus berhati-hati karena mungkin saja fosil tersebut mewakili tahap pertumbuhan yang lebih muda dari spesies yang sudah ada. Masuk akal untuk berasumsi bahwa Nanotyrannus mungkin valid—tetapi kita harus menunjukkan bahwa ini bukan hanya sebuah tahapan dalam sejarah kehidupan T. rex.” 

Untuk saat ini, Burnham dan timnya sedang menganalisis tulang-tulang yang mereka miliki di laboratorium dan berencana kembali ke Hell Creek untuk melakukan kerja lapangan dan mencari lebih banyak fosil. 

“Kami akan kembali keluar pada musim panas ini—kami akan langsung menuju ke tempat itu,” kata peneliti KU. “Kami berpikir dan berharap masih ada lagi di sana.” 

Sementara itu, Burnham dan rekan penelitinya (termasuk Kyle Atkins-Weltman, mahasiswa pascasarjana dan asisten pembuat fosil) sedang mengerjakan sebuah makalah yang akan menjawab pertanyaan tentang tempat fosil mereka dalam pohon keluarga dinosaurus theropoda.

Halaman Selanjutnya

“Dengan spesimen yang ada di KU, kami akan dapat mengatasi masalah ini dan membuat pernyataan deklaratif tentang Nanotyrannus,” kata Burnham.