Inilah Cerita Anak-anak dan Keluarga Socrates yang Belum Banyak Diketahui

Socrates dan Xanthippe
Sumber :
  • Image Creator/ Handoko

Malang, WISATA - Socrates, seorang filsuf Yunani kuno yang terkenal dengan kontribusinya dalam sejarah pemikiran manusia, telah menjadi subjek perdebatan dan kekaguman selama berabad-abad. Meskipun pemikirannya telah menjadi fokus utama perhatian, sedikit yang diketahui tentang kehidupan pribadi dan keluarganya. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang cerita anak-anak dan keluarga Socrates yang jarang diketahui.

Pierre Hadot: Filsuf yang Mengajarkan Cara Hidup Tenang dan Bijaksana di Dunia yang Sibuk

Keluarga Socrates

Socrates dilahirkan di Athena sekitar tahun 470 SM dari keluarga kelas menengah. Ayahnya, Sophroniscus, adalah seorang pematung, sedangkan ibunya, Phaenarete, adalah seorang bidan. Meskipun kedua profesi ini tidak secara langsung terkait dengan filsafat, mereka menunjukkan bahwa Socrates dibesarkan dalam lingkungan yang terpelajar dan kreatif.

Pierre Hadot: Filsafat Itu Panduan Hidup, Bukan Sekadar Wacana!

Kehidupan Pernikahan dan Anak-anak

Socrates menikah dengan seorang wanita bernama Xanthippe, yang sering kali digambarkan dalam sejarah sebagai istri yang sulit dan pemarah. Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang hubungan mereka, Socrates dan Xanthippe diketahui memiliki tiga anak: dua putra, Lamprocles dan Sophroniscus, serta seorang putri bernama Menexenus.

Pierre Hadot: Filosofi Bukan Sekadar Berpikir, Tapi Cara Hidup yang Harus Dijalani!

Tantangan dalam Kehidupan Keluarga

Tidak seperti gambaran ideal dari kehidupan keluarga, kehidupan keluarga Socrates tidak selalu harmonis. Dikatakan bahwa Xanthippe sering kali memperlihatkan sifat yang sulit dan pemarah, yang mungkin menimbulkan konflik di dalam rumah tangga. Namun, sedikit yang diketahui tentang interaksi mereka dalam sumber-sumber sejarah, sehingga informasi tentang kehidupan pribadi keluarga Socrates tetap menjadi misteri.

Halaman Selanjutnya
img_title